Nasional

Modus Baru di Angkot Jaklingko! Penumpang Ditipu Lewat Tukar Kartu Elektronik

20 Oktober 2025 | 07:23 WIB
Modus Baru di Angkot Jaklingko! Penumpang Ditipu Lewat Tukar Kartu Elektronik
kolase pencuri di Jaklingko (TikTok)

Jagat media sosial kembali dihebohkan oleh insiden kriminal dengan modus baru yang licik dan mengejutkan. Peristiwa ini terjadi di dalam angkutan kota Jaklingko, melibatkan seorang pria yang diduga menukar kartu pembayaran elektronik milik penumpang lain dengan kartunya sendiri berkedok membantu melakukan pembayaran.

rb-1

Rekaman kejadian pertama kali diunggah oleh akun Instagram @wargajakarta.id, menampilkan seorang wanita yang menangis histeris setelah menjadi korban penipuan.

“Seorang wanita menangis histeris usai jadi korban modus tukar kartu di angkot Jaklingko,” tulis akun tersebut dalam keterangannya.

Baca Juga: 20 Ribu Tiket Puncak Perayaan Jakarta Hajatan Habis

rb-3

Kronologi Lengkap: Modus Tukar Kartu di Dalam Angkot

Menurut unggahan tersebut, insiden terjadi di Bus Stop Selapa Polri, Jalan Ciputat Raya, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, pada Jumat (17/10/2025) sekitar pukul 18.13 WIB.

Korban yang duduk di kursi tengah menyerahkan kartunya kepada penumpang lain untuk di-tap kebiasaan umum di angkot Jaklingko. Namun tanpa disadari, pria yang duduk di dekat sopir diduga menukar kartu korban dengan kartunya sendiri.

Baca Juga: Jaklingko jadi Salah Satu Platform Penjual Tiket Kereta Cepat

Tak lama kemudian, korban menyadari saldonya berkurang drastis, dari Rp180.000 menjadi hanya Rp4.000. Ia pun panik dan menangis histeris di dalam angkot. Setelah didesak, pelaku sempat menolak mengaku, hingga akhirnya kartu asli korban ditemukan terselip di dalam topi pelaku setelah terjatuh ke lantai kendaraan.

Reaksi Publik dan Seruan Waspada

Modus Jaklingko (TikTok)Modus Jaklingko (TikTok)

Video yang kini viral itu memicu perdebatan di kalangan warganet. Banyak yang menyesalkan masih adanya oknum yang tega memanfaatkan situasi di transportasi umum untuk menipu sesama penumpang.

Akun @pusatpatahati menulis:

“Saldo Rp180 ribu mungkin kecil bagi sebagian orang, tapi bagi pengguna transportasi murah itu berarti banget. Jangan disepelekan.”

Sementara akun @dan.raff berkomentar sinis:

“Sudah kelihatan dari mukanya, 99% oknum sindikat.”

Kasus ini menjadi peringatan bagi pengguna transportasi umum, terutama yang menggunakan sistem pembayaran digital seperti Jaklingko, agar tidak sembarangan menyerahkan kartu elektronik kepada orang lain, sekalipun tampak berniat membantu.

Pelajaran Penting: Waspadai Modus Serupa

kolase pencuri di Jaklingko (TikTok)kolase pencuri di Jaklingko (TikTok)

Insiden ini mengingatkan masyarakat pentingnya kewaspadaan dalam transaksi digital di ruang publik. Modus penipuan seperti ini bisa saja terjadi di tempat lain mulai dari halte bus, MRT, hingga minimarket.

Beberapa tips agar terhindar dari kejadian serupa:

  • Selalu tap sendiri kartu Anda di mesin pembaca.

  • Jangan berikan kartu kepada orang tak dikenal, meski mereka tampak berniat membantu.

  • Cek saldo secara berkala melalui aplikasi resmi atau mesin pengecekan.

  • Laporkan segera ke pihak berwenang jika kartu hilang atau saldo berkurang tanpa alasan jelas.

Dengan kesadaran dan kehati-hatian, masyarakat dapat membantu mencegah modus kejahatan baru yang memanfaatkan celah kecil dalam kebiasaan sehari-hari.

Tag Jaklingko pencurian modus

Terkait

Terkini