Forumterkininews.id, Jakarta – Petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas II A Samarinda, Kalimantan Timur, menggagalkan upaya penyeludupan narkoba jenis sabu seberat 50 gram. Dimana narkoba ini diupayakan masuk Lapas melalui bola tenis yang dilempar dari luar.
“Kami apresiasi petugas lapas dalam mengantisipasi beberapa upaya yang hendak melakukan penyeludupan ke dalam lapas. Dengan adanya kejadian ini petugas tetap komitmen untuk menciptakan kondisi lapas yang bersih dari narkoba,” ucap Kepala Lapas Narkotika Kelas IlA Samarinda Hidayat, di Samarinda, Sabtu.
Ia mengungkapkan sabu-sabu tersebut diselundupkan dengan cara melemparkan bola tenis itu dari luar ke dalam lapas. Kemudian bola ini ditemukan petugas pos menara. Kemudian dengan sigap petugas melaporkan ke komandan jaga, Kepala KPLP dan Kalapas.
Selanjutnya, petugas keamanan melakukan penyisiran area dan menemukan bola tenis tersebut di parit. Setelah dilakukan pemeriksaan ternyata ditemukan bungkusan kristal putih, yang dipastikan barang itu adalah narkoba jenis sabu.
“Setelah penemuan itu, kami cek menggunakan alat khusus, dan untuk hasilnya positif Methamphetamine dengan berat 50 gram,” ucap Hidayat.
Atas kejadian tersebut, Kalapas Narkotika Samarinda Hidayat langsung melakukan koordinasi kepada Polresta Samarinda untuk di proses lebih lanjut.
Sebelumnya, Lapas Narkotika Samarinda juga menggagalkan penyeludupan narkoba jenis sabu-sabu cair. Narkoba ini didapat dari pengunjung yang berprofesi sebagai pengemudi ojek daring atau online.
“Kami temukan modus baru lagi dalam upaya penyelundupan diduga narkoba jenis sabu dalam bentuk cairan. Dimana benda ini dibungkus dalam dua saus sachet,” ucap Kalapas.
