Nekat Begal Anggota TNI di Medan, Pelaku Mengaku Demi Main Judi Online
Sumatra Utara

Pelaku begal bernama Arkan Satria Sitepu (20) alias Atok, mengaku nekat membegal anggota TNI di Medan di Jalan Gatot Subroto Medan, demi bermain judi online.
Tersangka Arkan mengaku awalnya dirinya hanya ikut-ikutan saja melakukan pembegalan bersama teman-temannya. Dari aksi begal tersebut, tersangka mendapatkan uang yang digunakan untuk bermain judi online.
"Untuk main PS (PlayStation), main slot, judi online," kata tersangka begal di kantor polisi, Selasa (3/12/2024).
Baca Juga: Polisi Bingung, Tersangka AK Tidak Lolos Test Teknisi Komdigi Tapi Menjabat Sebagai Tim Pemblokiran Situs Judol
Dari pemeriksaan, tersangka telah beraksi melakukan pembegalan di 9 lokasi di wilayah Medan dan Deli Serdang. Bahkan, tersangka menjadi eksekutor begal yang menendang korban.
Sebelumya, anggota TNI bernama Marsono (48) menjadi korban begal ketika melintas di Jalan Gatot Subroto Medan, tak jauh dari Markas Kodam I/Bukit Barisan.
Perampokan ini terjadi Kamis (26/9/2024) silam, saat korban yang mengendarai sepeda motor jenis matic hendak datang Mako Kodam I/BB.
Baca Juga: Dalam Sepekan, Polda Sumut Tangkap 4 Tersangka Judi Online
Saat melintas di Jalan Gatot Medan, korban dipepet 6 orang pelakubbegal yang langsung menendang dan mengancamnya dengan senjata tajam. Pelaku lalu merampas sepeda motor korban.
"(Pelaku) menendang korban sehingga korban terjatuh. Melihat beberapa pelaku menggunakan senjata tajam, korban menyelamatkan diri meninggalkan sepeda motornya," kata Kapolsek Sunggal Kompol Bambang Gunanti Hutabarat, Selasa (3/12/2024).
Polisi yang melakukan penyelidikan kejadian ini kemudian menangkap pelaku bernama Arkan Satria Sitepu (20) alias Atok, pada Minggu (1/12/2024) kemarin.
"Tiga pelaku lainnya sudah ditangkap, total ada empat yang telah kami amankan," katanya.
Bambang menerangkan pihaknya masih memburu dua orang pelaku lainnya yang ikut merampok anggota TNI tersebut.
"Masih ada dua pelaku lain yang masih buron," tukasnya.