Pagar Tembok Rumah Uya Kuya Mulai Ditutupi Papan Triplek dan Seng Alumunium

Pagar tembok depan rumah presenter Uya Kuya di Kawasan Pondok Jambu, Jakarta Timur, mulai ditutupi dengan papan triplek dan seng alumunium.

Pantauan FTNews.co.id di lokasi, pemasangan pagar-pagar dikerjakan tiga orang buruh bangunan sejak pagi hari.

Terlihat sejumlah bahan-bahan material seperti balok, papan triplek dan seng aluminium.

Baca Juga: Tiba-tiba Uya Kuya Ingin Memberantas Mafia Tanah, Ada Apa?

Tidak ada pihak keluarga Uya Kuya yang mengawal pengerjaan pagar tembok tersebut.

Awak media telah mencoba meminta keterangan dari buruh bangunan tersebut. Namun mereka enggan memberikan pernyataan apapun.

Baca Juga: Kontroversi Paling Panas dari Uya Kuya, Teranyar Viral Diusir Warga LA

Hingga kini, proses pemasangan pagar-pagar di rumah Uya Kuya masih berlangsung.

Uya Kuya Buka SuaraPolitikus PAN, Uya Kuya. [Instagram @king_uyakuya]Sebelumnya, Uya Kuya telah angkat bicara terkait rumahnya yang dijarah.

Lewat akun Instagram-nya, suami Astrid Uya Kuya berharap massa yang menjarah rumahnya mendapat manfaat.

"Semoga apa yang kalian ambil bermanfaat buat kalian," tulis Uya Kuya dalam Insta Story dikutip pada Senin (1/9/2025).

Penjarahan Rumah Uya Kuya

Penjarahan rumah Uya Kuya dilakukan massa tak dikenal pada Sabtu (30/8/2025) malam. Hal ini buntut aksi kontroversialnya yang berjoget saat Sidang Tahunan MPR pada Jumat, 15 Agustus 2025.

Aksi tersebut membuat Uya Kuya serta beberapa anggota DPR lainnya, termasuk Eko Patrio, dikecam masyarakat luas.

Uya Kuya telah membuat video permintaan maaf atas perilakunya yang tidak berkenan di hati publik sebelum rumahnya dijarah.

"Saya Uya Kuya menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya, tulus dari hati saya yang paling dalam untuk seluruh masyarakat Indonesia, atas apa yang terjadi berapa hari terakhir ini, atas apa yang saya lakukan baik sengaja maupun tidak sengaja," ujarnya.

"Kami memahami bahwa apa yang terjadi ini mengakibatkan luka yang mendalam bagi rakyat Indonesia, terutama korban yang harus gugur dan terluka akibat bentrokan-bentrokan yang terjadi," Uya Kuya menambahkan.

Saat ini, Uya Kuya dan Eko Patrio telah dinonaktifkan sebagai anggota DPR RI dari Fraksi PAN.