PBSI Paparkan Hasil Evaluasi Ajang BAC 2023

Forumterkininews.id, Jakarta -Indonesia gagal memenuhi tiga target di Kejuaraan Bulutangkis Asia (BAC) 2023. Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Rionny Mainaky memaparkan hasil evaluasi Skuad Garuda.

Sebagaimana diberiakan sebelumnya, satu-satunya gelar Indonesia di turnamen BAC 2023 diraih tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting. Menurut PBSI, salah satu faktornya adalah kemampuan pemain dalam adaptasi lapangan.

Selain tunggal putra, Indonesia sebenarnya menargetkan menjadi juara untuk sektor ganda putra dan juga ganda campuran.

Baca Juga: Makna Maskot Bacuya Piala Dunia U-17 2023

Menurut Rionny, kemampuan atlet untuk beradaptasi di lapangan menjadi penting. Meski faktor tekniknya sudah mumpuni, namun jika aspek mental tidak kuat maka akan sulit untuk beradaptasi dengan kondisi lapangan.

Hal itu lah yang menurutnya masih kerap menjadi ganjalan bagi pemainnya saat pertandingan krusial.

"Kalau bicara lapangan itu memang penting sekali. Itu bukan alasan, harus kami pelajari. Di sini juga mengalami. Kalau anak-anak ini harus lebih siap dari segala situasi. Lapangan, bola, itu bukan alasan," kata ketika ditemui sesusai latihan.

Baca Juga: Bekuk Portugal 0-1, Swiss Raih Kemenangan Perdana

Terakhir, Rionny menyoroti Gregoria Mariska Tunjung yang gugur di perempat final saat menghadapi Chen Yu Fei dari China. Lagi-lagi Rionny mendapati kegagalan Gregoria akibat faktor lapangan yang tak bisa diatasi oleh pemain.

"Itu sayang, karena rubber set. Kendalanya kalau kata Grego karena kondisi angin, banyak buat salah. Berarti kontrolnya kurang bagus," pungkas Rionny.