Pintu 13, Saksi Bisu Tragedi Kanjuruhan

Forumterkininews.id, Jakarta – Pintu 13 Stadion Kanjuruhan Malang menjadi saksi bisu jatuhnya banyak korban dalam Tragedi Kanjuruhan (1/10). Malam minggu kelam tersebut menelan 131 korban jiwa.

Hasil investigasi PSSI tiga pintu di gate 11,12, dan 13 yang tidak dibuka setelah pertandingan Arema Fc melawan Persebaya Surabaya.

Security officer yang bertugas di pintu 11, 12, dan 13 beralasan tak membuka pintu di 10 menit terakhir karena ada banyak penonton di luar. Untuk menghindari masuknya penonton tak bertiket, pintu belum dibuka.

Dibandingkan dengan pintu tribun lainya, pintu 13 mengalami kerusakan yang cukup parah atas insiden tersebut. Pintu besi selebar dua meter miring dan tembok ventilasi pintu 13 jebol.

Pintu 12 dan 11 yang juga tertutup saat terjadi kericuhan di dalam stadion, tidak separah gate 13. Pembatas besi masih ada, pintu tak miring, dan tembok tak dijebol.

Pintu 13 kini menjadi tempat titik penghormatan untuk mengenang kejadian malam petaka tersebut.

Coretan dinding “Selamat Jalan Saudaraku”, taburan bunga, dan sepatu sepatu yang tersisa dalam tragedi kelam sepakbola Indonesia, pada 1 Oktober itu.

Artikel Terkait