Pratiwi Noviyanthi Mundur dari Ketua Yayasan Sejak 2 Januari 2025

Pratiwi Noviyanthi telah mundur dari posisi Ketua Yayasan Rumah Peduli Kemanusiaan terhitung sejak 2 Januari 2025.

Keputusan ini membuat perempuan akrab disapa Novi atau Teh Novi itu meneteskan airmata karena telah sekian lama mengurus Rumah Yayasan.

Selain itu mundurnya Novi dari ketua yayasan buntut dari masalah uang donasi untuk Agus Salim hingga saling membuat laporan polisi.

Baca Juga: Rumah Farhat Abbas Digeruduk Pelaku UMKM Atas Masalah Uang Rp 55 Miliar

"Bukan ketua yayasan, bukan juga pengurus atau pembina yayasan. Jadi, sudah tidak punya hak lagi di yayasan," ungkap Disna Riantina selaku kuasa hukum Pratiwi Noviyanthi di Polda Metro Jaya, Jumat (3/1/2025).

Pratiwi Noviyanthi telah mundur dari posisi Ketua Yayasan Rumah Peduli Kemanusiaan terhitung sejak 2 Januari 2025. (Selvianus Kopong Basar / FTNews.co.id)

Disna menjelaskan, keputusan kliennya mundur dari ketua yayasan karena perseteruan yang berhulu dari donasi Agus Salim berdampak kepada yayasan.

Status yayasan dipersoalkan banyak pihak membuat Pratiwi Noviyanthi mundur dari yayasan.

Baca Juga: Ngebet Punya Anak Cowok, Denny Sumargo dan Olivia Allan Jalani Program Bayi Tabung

"Ini sangat menyedihkan, yayasan itu bergerak di bidang sosial, dan Teh Novi ingin membantu masyarakat. Tapi akhirnya harus terhenti karena kasus ini," jelas Disna.

"Yayasan jadi tidak bisa bergerak sebagaimana mestinya. Makanya, Teh Novi memisahkan diri dari yayasan," tambahnya.

Pratiwi Noviyanthi juga tak kuasa menahan airmata ketika angkat bicara mengenai mundurnya sebagai ketua yayasan.

Dia menyebut keputusan mundur terpaksa ditempuh karena belakangan sejumlah pihak banyak memfitnah dan menyerangnya secara pribadi.

"Dari 2021, saya berjuang sampai sekarang. Saya pastikan, sama sekali tidak ada bantuan dari siapa pun. Kalaupun ada donatur yang bantu, itu saya tidak pernah meminta," beber Pratiwi Noviyanthi.

'Saya juga tidak pernah open donasi untuk membantu ODGJ atau anak-anak asuh saya dalam pembiayaan," lanjutnya.

Mantan pramugari itu juga menantang siapapun menyerang dirinya untuk membuktikan sumber keuangan yayasan. Ia bersedia di penjara jika ditemukan aliran dana gelap.

"Saya pastikan itu tidak ada. Buktikan kalau ada, penjarakan saya seumur hidup kalau memang ada," tutur dia.

Sebagai informasi, Pratiwi Noviyanthi melaporkan Alvin Lim pada 8 Desember 2024. Laporan ini dilayangkan karena Alvin Lim mengeluarkan pernyataan bahwa Novi terlibat praktik prostitusi hingga bisnis gelap lain.

Tak cuma itu, Alvin Lim juga mendesak Kementerian Sosial (Kemensos) untuk menutup Yayasan Rumah Kemanusiaan milik YouTuber Pratiwi Noviyanthi.

Permintaan ini muncul setelah beredarnya video Pratiwi Noviyanthi sedang menikmati hiburan malam di sebuah klub dengan pemilik Night Club Blow Fish, Surabaya.

Alvin Lim khawatir perilaku ini dapat berdampak negatif pada Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) dan bayi berada di bawah pengawasan yayasan.

"Kami meminta Kemensos untuk segera menutup yayasan Novi. ODGJ dan bayi yang dia urus sangat berisiko jika berada di bawah pengawasan orang yang suka dugem dan minum-minum," ujar Alvin Lim pada Minggu (22/12/2024). (Selvianus Kopong Basar)