Presiden Prabowo Didesak Sikat Gus Miftah: Plis Pak, Pecat Aja!

Kolom komentar akun sosmed Presiden Prabowo Subianto tetiba digeruduk ribuan pesan netizen Indonesia menyusul gaduh pemberitaan Gus Miftah menghina penjual es teh.

Kebanyakan dari mereka menyuarakan kekecewaan atas sikap Gus Miftah yang dianggap menghina Pas Sunhaji, penjual es teh saat pengajian di Magelang, Jawa Tengah, baru-baru ini.

Bahkan, mereka mendesak Presiden Prabowo Subianto mencopot jabatan Gus Miftah sebagai utusan khusus presiden bidang kerukunan beragama dan pembinaan sarana keagamaan.

Baca Juga: Prabowo Subianto Tunjuk Mayor Teddy Jadi Sekretaris Kabinet

"Pasti berita Miftah sudah sampai di telinga bapak. Kami sebagai rakyat Indonesia harapan kami bukan cuma disuruh minta maaf pak, tapi dicopot sekaligus dari kabinet Merah Putih," tulis seorang netizen.

"Dengan kekacauan di media sosial saat ini, si Miftah sudah layak di copot dari jabatannya, jangan sampai terjadi kerusuhan cuma gara-gara si Miftah," lanjut yang lain.

"Ngga usah panggil Gus, panggil aja Miftah. Plis pak pecat aja si Miftah, ga sesuai sama karakter bapak yang merakyat dan dicintai orang-orang ngga mampu," timpal lainnya.

Baca Juga: Dianggap Nggak Wajar, Warganet Duga Video Pak Sunhaji Nangis Diarahkan Oleh Pihak Tertentu

"Ganti menteri kerukunan beragama pak yg lebih layak, dan mencerminkan bagi masyarakat. Jangan sampe pemerintahan bapa dirusak oleh orang yang tidak punya moral. Bapa sangat sayang sama rakyat, tapi utusan bapa sangat menyakiti hati rakyat pak," tutup warganet geram.

Gus Miftah bersama Sekretaris Kabinet Mayor Teddy. [Instagram]

Da'i sekaligus utusan khusus presiden Gus Miftah buru-buru minta maaf setelah video dirinya menghina penjual es teh dalam sebuah pengajian vira di media sosial.

Gus Miftah dianggap menghina penjual es yang belakangan diketahui bernama Pak Pun atau Pak Dolop dengan melontarkan kata-kata kasar.

Dalam pernyataan maafnya, Gus Miftah menyebut apa yang dikatakn kepada si penual es hanya candaan.

"Assalamualaikum warahmatullahi wa barakatuh. Saya Miftah Maulana Habiburrahman menanggapi yang viral hari ini yang pertama dengan kerendahan hati saya meminta maaf atas kekhilafan saya.

Saya memang sering bercanda dengan siapapun maka untuk itu atas candaan terhadap yang bersangkutan saya meminta maaf secara langsung dan mudah-mudahan dibukakan pintu maaf untuk saya. Kemudian yang kedua saya minta maaf kepada masyarakat atas kegaduhan ini.

Yang merasa terganggu dengan candaan saya. Yang dinilai oleh masyarakat mungkin berlebihan untuk itu saya minta maaf. Ini juga merupakan introspeksi bagi saya untuk lebih berhati hati berbicara di depan publik dan masyarakat.

Saya juga sudah ditegur oleh bapak Seskab hari ini untuk lebih berhati hati menyampaikan pendapat dan pidato di depan Masyarakat umum. Terima kasih. Assalamualaikum warahmatullahi wa barakatuh," kata Gus Miftah ditemui di Hotel Kempinski, Jakarta Pusat, Selasa (3/12/2024)