Profil dan Perjalanan Karier Ryan Adriandhy, Sosok Dibalik Kesuksesan Film Jumbo
Lifestyle

Komika Ryan Adriandhy mendadak menjadi perbincangan publik ketika kesuksesannya menyutradarai film animasi petualangan Jumbo.
Kerja keras Ryan Adriandhy dan timnya akhirnya mengantarkan film animasi petualangan Jumbo mencatatkan rekor dengan jumlah penonton tembus 1 juta penonton per Minggu (6/4/2025).
Jumlah itu juga diprediksi akan terus meningkat, mengingat ketersediaan layar masih sangat tinggi saat ini.
Baca Juga: Habib Jafar Bagikan Pengalaman Nonton Film Jumbo: Ada Setumpuk Nilai Keren
Film animasi petualangan Jumbo ini juga terus mendapatkan penambahan layar berkat ulasan positif di berbagai platform media sosial.
Lantas penasaran enggak sih dengan sosok Ryan Adriandhy, komika dibalik kesuksesan film animasi petualangan Jumbo. Berikut FTNews co.id mengulasnya.
Biodata Ryan Adriandhy
Baca Juga: Jumbo Jadi Film Indonesia ke-4 Terlaris Sepanjang Masa, Geser Pengabdi Setan 2
Ryan Adriandhy kelahiran Jakarta pada 15 Juni 1990 merupakan anak tunggal dalam keluarganya.
Masa kecil Ryan Adriandhy banyak dihabiskan bersama para sepupu karena ia tidak memiliki saudara kandung.
Kecintaan Ryan Adriandhy pada dunia animasi bermula dari hobinya membaca komik yang diberikan oleh sepupunya.
Sejak kecil, ia senang menggambar dan sering belajar melalui tutorial menggambar di majalah anak-anak, salah satunya Majalah Bobo.
Pendidikan
Pendidikan Ryan Adriandhy tidak diketahui secara spesifik tetapi berdasarkan informasi yang didapatkan, Ryan melanjutkan studi S2 di Universitas Rochester.
Perjalanan Karier Ryan Adriandhy
Ryan Adriandhy di dunia hiburan berawal dari dunia stand-up comedy. Ia mencuri perhatian publik ketika menjadi juara pertama dalam kompetisi Stand Up Comedy Indonesia (SUCI) musim pertama yang tayang di Kompas TV pada 2011.
Gaya komedinya cerdas, disertai dengan kemampuan impersonasi, membuat Ryan Adriandhy cepat dikenal dan digemari penonton.
Setelah sukses di panggung komedi, Ryan melebarkan sayap ke dunia akting. Popularitasnya semakin meningkat lewat penampilannya di web series Malam Minggu Miko yang ditulis oleh Raditya Dika.
Kolaborasinya dengan Raditya menunjukkan bakat aktingnya, sekaligus memperluas jangkauan penonton yang mengenalnya.
Namun, Ryan tidak berhenti sampai di situ. Ia memutuskan untuk kembali mendalami animasi secara akademik dengan cara menempuh pendidikan S2 di bidang Film dan Animasi di Rochester Institute of Technology, Amerika Serikat.
Selama masa studi, ia menciptakan sebuah film pendek Prognosis sebagai tugas akhirnya pada masa perkuliahannya. Karya ini juga berhasil meraih Piala Citra untuk Film Animasi Pendek Terbaik di Festival Film Indonesia 2020.
Setelah menyelesaikan pendidikannya, Ryan bergabung dengan Visinema Animation dan ikut serta dalam berbagai proyek kreatif.
Pengalamannya selama di Visinema membawanya ke proyek besar, yakni jadi sutradara Jumbo, film animasi berdurasi panjang.
Demikian profil dan perjalanan karier Ryan Adriandhy di dunia hiburan, yang sukses menyutradarai film Jumbo. (Selvianus Kopong Basar)