PSM Melaju ke Semifinal Piala AFC Zona ASEAN, Bali United Gagal

Forumterkininews.id, Jakarta – PSM Makassar memastikan diri lolos ke babak semifinal Piala AFC zona ASEAN setelah tampil sebagai juara grup H. Kepastian lolosnya “Juku Eja” setelah rival utamanya Kuala Lumpur FC (KLFC)  anya menang 2-1 atas Tampines Rovers di Kuala Lumpur, Kamis (30/6).

PSM, yang meraih hasil imbang 0-0 lawan  Kuala Lumpur FC dan menang 3-1 atas Tampines Rovers, mengemas  poin 4. Nilai yang sama juga dikantongi KLFC, namun PSM unggul dalam catatan gol. KLFC sendiri tetap lolos mendampingi PSM.

Selanjutnya PSM akan menghadapi Kedah Darul Aman FC yang sebagai juara grup G pada 9 Agustus mendatang.

Sementara itu Bali United FC gagal melanjutkan langkahnya ke babak meskipun menang 1-0 atas Kaya FC Iloilo dalam pertandingan terakhir penyisihan grup G di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Kamis (30/6).

Pasalnya, kemenangan telak 5-1 Kedah Darul Aman FC saat melawan Visakha FC, Kamis, menjadikan posisi Bali United tergeser dari runner-up Grup G ke urutan ketiga.

Dengan demikian, mengutup Antara,  Bali United batal mendapatkan tiket bertanding di babak semifinal Zona ASEAN Piala AFC 2022, mengingat peluang itu hanya diberikan kepada juara grup dan satu runner-up terbaik dari Grup G, Grup H, dan Grup I.

Di Grup H, tiket ke semifinal diberikan tidak hanya ke juara grup, tetapi juga ke Kuala Lumpur City FC yang keluar sebagai runner-up terbaik setelah menang 2-1 dari kesebelasan asal Singapura, Tampines Rovers, pada laga terakhir penyisihan grup, Kamis.

Dalam laga lainnya di persaingan zona Asean, Grup I, tiket ke semifinal hanya diperoleh juara grup, yaitu kesebelasan asal Vietnam, Viettel FC.

Pada laga terakhir penyisihan Grup I, Viettel membantai runner-up grup, Hougang United FC 5-2.

BACA JUGA:   Sudah Tiba di Qatar Nathan Dapat Sambutan Gembira

Kekalahan telak itu menjadikan Hougang memberi karpet merah bagi Kuala Lumpur City FC untuk keluar sebagai runner-up terbaik dan punya kesempatan bertanding di semifinal Zona ASEAN.

Suporter Bali United FC pada menit-menit terakhir pertandingan melawan Kaya FC Iloilo, Kamis, menunjukkan kekecewaannya terhadap pencapaian tim yang gagal lolos penyisihan grup, meskipun menang 1-0.

Di bangku tribun penonton, ribuan suporter menyanyikan yel-yel, yang berbunyi: “AFC gagal lagi, AFC gagal lagi, evaluasi, evaluasi!”

Tidak hanya bernyanyi, suporter juga menyalakan flare (suar) berwarna kemerahan dan melemparkannya ke arah lapangan.

Kekecewaan suporter itu bukan tanpa alasan, karena Bali United untuk ketiga kalinya hanya mentok bermain di babak penyisihan grup.

Bali United pertama tampil di Piala AFC pada 2018, dan kembali bertanding di kompetisi tingkat Asia itu pada 2020.

Menurut Pelatih Bali United Stefano Cugurra alias Teco, pendeknya waktu persiapan menjadi hambatan utama bagi pemain untuk konsisten bermain dengan baik.

“Kami harus belajar dari itu, pemain, pelatih harus belajar sehingga saat ada kesempatan ke depan kami harus lebih siap,” kata Teco saat jumpa pers selepas pertandingan di Stadion Kapten I Wayan Dipta.

 

Artikel Terkait