Public Enemy Coki Pardede dan Indah G: Dongkrak Engagement atau Nir Empati?

FT News – Dua figur publik, Indah G dan Coki Pardede saat ini jadi musuh bersama publik alias public enemny. Hal ini lantaran isi konten kedua yang viral di sosial media.

Pada konten yang viral itu, keduanya dianggap menertawakan aksi boikot sebagai salah satu agenda kemanusian bagi kebebasan warga Palestina.

Potongan video yang viral itu banyak diunggah sejumlah akun sosmed, seperti akun Tiktok @ronaldedizone. Rupanya potongan video itu bersumber dari kanal Youtube Indah G dan sudah tayang tiga bulan lalu.

Di potongan video itu, Indah G terbahak-bahak puas saat Coki diduga meledek aksi boikot yang dilakukan banyak pihak terhadap produk terafiliasi dengan Israel seperti gerai Starbucks.

@ronaldedizone

healing #cokipardede #radityadika #ecaaura #papua #viral #fyp

♬ original sound – Ronald edison – Ronald edison

“Apa kamu masih minum Starbucks?” tanya Indah G kepada Coki dengan bahasa Inggris, yang langsung dijawab Coki, “Hampir setiap hari,”

Jawaban dari Coki Pardede ini disambut dengan tawa terbahak-bahak dari Indah G.

“Gua juga enggak mau mempersulit diri gue, dengan enggak bisa minum kopi enak. Yang mana gue tahu dengan tidak minum kopi itu juga tidak akan mengubah apa-apa. Lo ngerti enggak sih maksud gue?” jelas Coki.

Tak berhenti di situ, Coki kemudian singgung lagu Heal The World milik Michael Jackson yang ditulis di era 90-an akibat bencana kelaparan di Afrika.

“Gue mau nanya nih ya, lo tau lagu ‘Heal The World’? Makin hancur kan dunia setelah lagu itu keluar,” kata Coki.

Coki tegas mengatakan bahwa lagu itu tak memiliki dampak apa pun terhadap kondisi kelaparan di Afrika. Komika satu itu malah menyebut lagu itu memberikan kehancuran pada dunia.

Mendengar jawaban dari Coki itu, Indah G terus tertawa terbahak-bahak. Sontak saja potongan video ini membuat keduanya banjir makian dari publik.

Mereka dianggap membuat konten seperi itu demi kenaikan engagement, juga karena tak punya empati atau nir empati.

Artikel Terkait