Pura-pura Minjam Termos Jadi Modus Pelaku ketika Bunuh ART di Cipayung

Forumterkininews.id, Jakarta - Polisi mengungkapkan modus tersangka berinisial MMD (26) yang melakukan pembunuhan terhadap asisten rumah tangga (ART) di Jalan SD Lama, Gang Oyot Saer, Pondok Ranggon, Cipayung, Jakarta Timur, pada (6/1) lalu.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan mengatakan modus yang dilakukan pelaku dalam melancarkan aksinya yakni berpura-pura meminjam termos ke rumah majikan korban.
"Tersangka yang merupakan keponakan majikan korban, datang ke rumah dengan berpura-pura meminjam termos. Pada saat korban lengah, korban ditusuk oleh tersangka," kata Zulpan, di Polda Metro Jaya, pada Senin (9/1).
Baca Juga: Terduga Pelaku Penusukan Guru SD di Cipete Disebut Miliki Kelainan
Lebih lanjut modus ini dilakukan untuk memudahkan tersangka dalam dalam melakukan pencurian barang-barang dan uang milik majikan korban.
Sementara itu selain menangkap tersangka, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti yakni uang tunai sebesar Rp 2.600.000, 3 unit handphone,kaos berwarna merah, jaket levis, dan celana training.
Akibat perbuatannya tersangka dikenakan pasal 365 KUHP dengan ancaman maksimal 20 tahun penjara dan pasal 338 KUHP dengan ancaman maksimal 15 tahun penjara.
Baca Juga: Alasan Rafael Alun Tak Bersedia Bayar Restitusi David Ozora
Sebelumnya diberitakan, seorang asisten rumah tangga (ART) bernama Sri (40) ditemukan tewas di rumah majikannya yang berada di Gang Saer 1 RT 02/01, Cipayung, Jakarta Timur. Saat ditemukan terdapat luka tusuk di perut Sri.
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Ahsanul Muqaffi mengatakan, korban pertama kali ditemukan oleh pemilik rumah sekitar pukul 12.00 WIB. Kemudian pemilik rumah menghubungi Polsek.
“Setelah mendapat laporan tim langsung menuju TKP,†ujar AKBP Ahsanul.
Ahsanul menambahkan, korban tewas dengan luka tusuk pada bagian perut sebelah kiri. Kemudian korban juga ditemukan masih bersimbah darah.
“Korban tergeletak di kursi. Luka bagian perut sebelah kiri,†ujar Ahsanul.
Ahsanul mengatakan, pihaknya juga masih mendalami indikasi terjadinya perampokan yang melatarbelakangi pembunuhan tersebut. Namun saat ini pihaknya masih melakukan olah TKP dan mengumpulkan infomasi sebanyaknya.
“Untuk adanya perampokan nanti kita dalami dahulu,†tutur Ahsanul.
Ahsanul mengatakan, pihaknya juga telah mengamankan sejumlah barang bukti di lokasi kejadian. Pihaknya juga membentuk tim untuk melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku.
Jadi tim kami gabungan Polres dan Polsek sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku tersebut,†kata Ahsanul di Jakarta, Jumat.
Untuk jenazah korban saat ini sudah dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk menjalani otopsi.
“Tentunya kita akan melakukan pengejaran kepada pelaku,†kata Ahsanul.