Purbaya Yudhi Sadewa: Profil, Karier, Istri, Anak hingga Kekayaan

Sejak dilantik sebagai Menteri Keuangan (Menkeu) pada Senin, 8 September 2025. Sosok Purbaya Yudhi Sadewa kerap jadi pusat perhatian publik dan bisa disebut sebagai media darling.
Gaya komunikasinya yang ceplas-ceplos hingga blak-blakan, disukai masyarakat. Bahkan gegara gaya komunikasi itu membuat Menkeu Purbaya mendapat julukan "koboi".
Baca Juga: Pedagang Toko Online Sah Kena Pajak: Berikut Kriterianya!
Sejak menggantikan posisi Sri Mulyadi Indrawati, Purbaya telah membuat sejumlah gebrakan. Di antaranya membatalkan rencana kenaikan tarif cukai rokok tahun depan.
Terbaru, Menkeu Purbaya menyatakan tak menaikkan harga jual eceran (HJE) rokok di 2026.
"Sampai sekarang saya belum berpikir buat dinaikkan. Saya pikir sih biarkan saja," kata Purbaya kepada awak media di Jakarta, Senin (13/10/2025).
Baca Juga: Digugat Tutut Soeharto, Menkeu Purbaya: Saya Dengar Sudah Dicabut Barusan
Startegi Berantas Rokok Ilegal
Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa turut serta dalam pemusnahan 235,4 juta batang rokok ilegal hasil dari penindakan yang dilakukan Bea Cukai Jatim dan Kanwil DJBC Jawa Timur 2. [Instagram]Menkeu menilai, tidak menaikkan tarif cukai namun menaikkan harga jual rokok, justru akan memperlebar gap dalam upaya mengatasi rokok ilegal.
Sebab, kata dia, bila harga rokok legal meningkat, bisa jadi masyarakat makin banyak yang memilih untuk membeli rokok ilegal.
Di samping, nantinya bisa kontradiktif dengan keputusannya yang membatalkan rencana kenaikan tarif cukai rokok tahun depan.
"Selisih antara produk yang legal dan ilegal jadi makin besar. Kalau makin besar, akan mendorong barang-barang ilegal," jelasnya.
"(Cukai) nggak naik, tapi harganya naik, kan sama saja (kontradiktif)," tutur Purbaya.
Profil Purbaya Yudhi Sadewa
Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa. [Instagram @menkeuri]Ayah anak dua ini lahir di Bogor, Jawa Barat, pada 7 Juli 1964. Purbaya merupakan lulusan S1 Teknik Elektro, Institut Teknologi Bandung (ITB).
Purbaya melanjutkan studi di Purdue University, Indiana, Amerika Serikat, dan meraih gelar Master of Science (MSc) dan Doktor di bidang Ilmu Ekonomi.
Karier profesional Purbaya dimulai saat menjabat Field Engineer di Schlumberger Overseas SA (1989-1994).
Kemudian berturut-turut menjabat Senior Economist di Danareksa Research Institute (Oktober 2000-Juli 2005), Direktur Utama PT Danareksa Securities (April 2006-Oktober 2008).
Lalu, Chief Economist Danareksa Research Institute (Juli 2005-Maret 2013), Anggota Dewan Direksi PT Danareksa (Persero) (Maret 2013-April 2015).
Pada periode 2016-2020, Purbaya menjadi Anggota Dewan Pertimbangan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) dan Anggota Indonesia Economic Forum (2015–).
Pada Oktober 2016, ia ditunjuk sebagai Gubernur Organization of the Petroleum Exporting Countries (OPEC) dari Indonesia menggantikan Widhyawan.
Berikut karier pemerintahan Purbaya Yudhi Sadewa:
Purbaya Yudhi Sadewa saat jabat Ketua Dewan Komisioner LPS. [Dok. Humas LPS]
- Staf Khusus Bidang Ekonomi Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian; 2010–2014.
- Anggota Komite Ekonomi Nasional, lembaga nonstruktural yang diketuai Chairul Tanjung; 2010-2014.
- Deputi III Bidang Pengelolaan Isu Strategis, Kantor Staf Presiden oleh Kepala Staf Kepresidenan Luhut Binsar Pandjaitan, Maret 2015-September 2015.
- Wakil Ketua Satgas Penanganan dan Penyelesaian Kasus (Debottlenecking), yang lebih dikenal dengan "Pokja IV", di bawah Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian; Juni 2016-sekarang.
- Staf Khusus Bidang Ekonomi Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan, Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan; November 2015-Juli 2016.
- Staf Khusus Bidang Ekonomi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman; Juli 2016–Mei 2018.
- Deputi Bidang Koordinasi Kedaulatan Maritim dan Energi, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi; Mei 2018 hingga September 2020.
- Deputi Bidang Koordinasi Kedaulatan Maritim dan Energi pada Juni 2020.
- Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS); 3 September 2020-7 September 2025.
- Menteri Keuangan; 8 September 2025-sekarang.
Istri Purbaya
Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa dan istri, Ida Yulidina. [Ist]Purbaya Yudhi Sadewa yang menganut agama Islam, diketahui telah menikah dengan Ida Yulidina. Sosok istri Purbaya bukan kaleng-kaleng.
Ida Yulidina pernah menjadi sampul Majalah Femina pada tahun 1989 dan pernah membintangi iklan produk sabun Lux.
Anak Purbaya
Menkeu Purbaya Yudhi Sadewo dan anak Yudo Sadewa bersama Presiden Prabowo Subianto. [Ist]Dari pernikahan dengan Ida Yulidina, Purbaya Yudhi Sadewa dikaruniai dua orang putra. Yakni Yuda Purboyo Sunu dan Yudo Achilles Sadewa.
Yudo Achilles Sadewa dikenal sebagai seorang trader dan kreator konten.
Purbaya pernah menyebut Yudo sebagai "si bocah trader" dalam sebuah unggahan media sosial pada tahun 2023.
Kekayaan Purbaya Yudhi Sadewa
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa. [Dok. Kemenkeu]Dilihat FTNews.co.id dari situs resmi LHKPN KPK, Purbaya Yudhi Sadewa memiliki total kekayaan Rp 39,21 miliar.
Laporan periode 2024 yang diserahkan ke KPK ini saat Purbaya masih menjabat Ketua Dewan Komisioner LPS.
Berikut rincian harta kekayaan Purbaya Yudhi Sadewa dilansir dari LHKPN KPK.
I. DATA HARTA
A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 30.500.000.000
- Tanah dan Bangunan Seluas 2.152 m2/400 m2 di Kab/Kota Jakarta Selatan, Hasil Sendiri, Rp 13.000.000.000
- Tanah dan Bangunan Seluas 120 m2/100 m2 di Kab/Kota Jakarta Selatan, Hasil Sendiri, Rp 1.500.000.000
- Tanah Seluas 1.787 m2 di Kab/Kota Jakarta Selatan, Hasil Sendiri, Rp 16.000.000.000
B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp 3.606.000.000
- Mobil, Mercedes Benz Sedan Tahun 2008, Hasil Sendiri, Rp 200.000.000
- Mobil, BMW Jeep Tahun 2019, Hasil Sendiri, Rp 1.600.000.000
- Mobil, Toyota Alphard Minibus Tahun 2019, Hasil Sendiri, Rp 1.000.000.000
- Motor, Yamaha Xmax BG6 AT Tahun 2018, Hasil Sendiri, Rp 55.000.000
- Mobil, Peugeot Jeep New 5008 Tahun 2019, Hasil Sendiri, Rp 730.000.000
- Motor, Honda Vario 125 Tahun 2021, Hasil Sendiri, Rp 21.000.000
C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp 684.000.000
D. SURAT BERHARGA Rp 220.000.000
E. KAS DAN SETARA KAS Rp 4.200.000.000
F. HARTA LAINNYA Rp 0
Sub Total Rp 39.210.000.000
II. HUTANG Rp 0
III. TOTAL HARTA KEKAYAAN (I-I) Rp 39.210.000.000
Itulah profil lengkap Purbaya Yudhi Sadewa yang menggantikan Sri Mulyani Indrawati sebagai Menteri Keuangan (Menkeu).