Putri Marino Menyesal Menikah dan Punya Anak, Ada Apa dengan Chicco Jerikho?

Putri Marino bisa dibilang salah satu aktris yang setiap menjalani karakter di film-filmnya begitu hebat.

Pantas saja dia mendapat Piala Citra 2022 untuk kategori Pemeran Pendukung Perempuan Terbaik, berkat perannya di Losmen Bu Broto.

Namun, pengakuan Putri Marino yang baru-baru ini dilontarkan dari mulutnya bikin publik terhenyak.

Baca Juga: Putri Marino Ceritakan Pengalaman Pertama Bermain di Film The Big 4

Pasalnya, istri aktor Chicco Jerikho ini ternyata menyesal terlalu cepat menikah dan memiliki anak.

Putri Marino dan Chicco Jerikho memutuskan menikah pada 3 Maret 2018. Pernikahan mereka dikaruniai eorang putri bernama Surinala Carolina Jarumilind, yang lahir pada 24 September 2028.

Putri Marino Menyesal

Kolase Putri Marino saat meraih piala AMI Awards 2022 dan Piala Citra 2022 (Instagram @putrimarino)

Putri Marino mengaku dirinya menyesal mengambil langkah menikah di usia 25 tahun. Dia menikah dengan Chicco pada 3 Maret 2018 di kawasan Nusa Dua, Bali.

Penyesalan itu diungkap oleh Putri Marino saat di podcast Denny Sumargo. Menurutnya, menikah di usia muda jadi salah satu titik terendah dalam hidupnya.

Baca Juga: Putri Marino Menyesal Menikah, Gita Savitri Pilih Free Child

Setelah menikah, dia merasakan ada perubahan besar di hidupnya. Putri Marino berpikir, saat itu dia sedang naik daun di industri film sebagai aktris yang jempolan.

Sayangnya, dia merasa menikah, kemudian hamil dan memiliki anak membuat kariernya banyak hambatan.

"Titik terendah dalam hidupku. Mungkin adalah ketika aku menikah dan hamil. Aku sudah terbiasa bekerja, lalu tiba-tiba aku hamil dan menikah. Saat itu, aku memutuskan untuk hiatus," beber Putri Marino dalam perbincangan di kanal YouTube Curhat Bang Denny Sumargo.

Banyak Impian yang Harus Diraih

Padahal, Putri Marino memiliki banyak impian yang bisa ia kejar di dunia film. Dia merasa iri Ketika melihat teman-temannya sesama artis banyak yang mendapat peran di banyak judul film.

Dia merasa tidak berdaya sebagai perempuan saat itu. Istri Chicco Jerikho ini hanya bisa di rumah, mengurus suami dan sedang hamil.

"Aku ingin seperti teman-temanku, bekerja, berkarya, membuktikan kalau aku bisa menjadi aktris yang hebat. Aku iri melihat teman-temanku yang terus merilis film baru setiap bulan," ungkap Putri Marino.

Menjalani hiatus, Putri Marino merasa takut pada akhirnya para sutradara maupun produser film sudah melupakan dirinya. Pasalnya, para aktor baru banyak bermunculan yang mengisi peran-peran penting.

"Aku takut tersaingi oleh banyak orang. Aku takut nggak bisa kembali lagi," ujar dia.

Di usia 25 tahun, Putri Marino sedang semangat mengejar mimpi. Namun, tiba-tiba menikah dan hamil. Dia merasa hidupnya datar dengan tujuan yang jelas.

"Tapi, sekarang aku kembali ke fase yang datar lagi. Kenapa aku nggak berpikir dua kali sebelum memutuskan menikah? Kenapa semuanya terjadi begitu cepat?" sesal dia.

Putri mengaku sampai menyalahkan dirinya sendiri karena memutuskan menikah dengan cepat. Seharusnya ia pikirkan dulu. Gara-gara menikah dan punya anak, Putri tidak bisa berkarya dan mimpinya yang hampir tercapai malah tertunda.