Olahraga

Sekjen PSSI Dipusingkan Gegara Isu Jepang Akan Keluar dari AFC Santer di Indonesia

24 Oktober 2025 | 22:52 WIB
Sekjen PSSI Dipusingkan Gegara Isu Jepang Akan Keluar dari AFC Santer di Indonesia
Sekjen PSSI Yunus Nusi. [YouTube]

Sekjen PSSI Yunus Nusi mengatakan dipusingkan dengan pertanyaan para perwakilan anggota AFC terkait pemberitaan di Indonesia mengenai rumor Jepang tinggalkan AFC.

rb-1

Pada Jumat (17/10) lalu, muncul pemberitaan di berbagai laman berita internasional mengenai rumor tersebut, yang kemudian turut diberitakan sejumlah media nasional.

"Beberapa hari lalu saya bersama Waketum PSSI (Zainuddin Amali) pulang dari Riyadh, AFC Conference, beberapa negara termasuk dari AFC menanyakan ke kita, 'Lho kok di negara kalian ribut banget Korea dan Jepang akan keluar dari AFC'. Kita juga kaget, berita dari mana," ujar Yunus.

Baca Juga: Target dan Kriteria Pelatih Baru Timnas Indonesia, Siapa yang Paling Cocok?

rb-3

"Dan ini tidak baik bagi kita, bagi PSSI. Karena itu sudah viral banget di kalangan AFC bahwa media-media Indonesia menyampaikan tentang Jepang dan Korea akan keluar dari AFC. Dan bahkan disebut lah di dalam berita di kita, Jepang, Korea dan beberapa negara akan membentuk konfederasi sendiri."

"Jadi tolong diperhatikan karena ini tidak akan baik buat kita, tidak baik juga buat PSSI karena AFC itu sangat aktif medianya. Padahal Irak pun tidak ada menyampaikan ingin keluar dari AFC, itu hanya pernyataan media, bukan dari federasi Irak," imbuhnya dalam konferensi pers di SUGBK Senayan, Jakarta, Jumat (24/10/2025).

Baca Juga: PSSI Siapkan Garuda Muda di FIFA Matchday untuk SEA Games 2025

Rumor Jepang Keluar dari AFC

Ketua Umum PSSI Erick Thohir (tengah) didampingi Direktur Teknik PSSI Alexander Zwiers dan Sekjen PSSI Yunus Nusi (kanan) dalam konferensi pers di SUGBK Senayan, Jakarta, Jumat (24/10/2025). [FTNews.co.id/Selvianus Kopong Basar]Ketua Umum PSSI Erick Thohir (tengah) didampingi Direktur Teknik PSSI Alexander Zwiers dan Sekjen PSSI Yunus Nusi (kanan) dalam konferensi pers di SUGBK Senayan, Jakarta, Jumat (24/10/2025). [FTNews.co.id/Selvianus Kopong Basar]Sebelumnya, ramai disebut Jepang akan meninggalkan AFC dan membentuk konfderasi sendiri sepakbola Asia Timur. Hal ini akibat kecewa dengan sejumlah keputusan dan kebijakan AFC.

Salah satu contoh paling mencolok adalah perubahan format kompetisi Liga Champions Asia Elite (ACLE) 2024/25 secara sepihak menyusul mundurnya klub China, Shandong Taishan.

Akibat keputusan mendadak itu, klub Jepang Vissel Kobe yang sebelumnya berada di posisi ketiga justru terlempar ke peringkat kelima dan tersingkir dari kompetisi.

Ketidakpuasan Jepang juga diperkuat dengan keputusan AFC menunjuk Qatar dan Arab Saudi sebagai tuan rumah putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, yang dinilai tidak mencerminkan prinsip fair play dan terlalu menguntungkan negara-negara Teluk.

Isu ini mendapat perhatian luas di Asia Timur, termasuk di Indonesia. Banyak pihak menilai keluhan yang disuarakan Jepang mencerminkan keresahan serupa yang juga dirasakan publik sepak bola Indonesia.

Tag PSSI Yunus Nusi Sekjen PSSI Jepang Keluar dari AFC