Sekolah Kedinasan 2025 Resmi Dibuka: Dapat Gaji, Gratis Biaya Kuliah, dan Langsung Jadi PNS
Lifestyle

Bagi para lulusan Sekolah Menengah Umum (SMU/SMK/sederajat), melanjutkan pendidikan ke Sekolah Kedinasan bisa menjadi pilihan yang tepat dan strategis. Tidak hanya mendapatkan pendidikan berkualitas dari lembaga pemerintah, lulusan Sekolah Kedinasan juga berkesempatan langsung menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) atau Pegawai Negeri Sipil (PNS) setelah lulus.
Sekolah Kedinasan adalah perguruan tinggi yang didirikan dan dikelola oleh lembaga negara atau kementerian tertentu. Setiap lulusannya akan dipersiapkan untuk bekerja di instansi tersebut, sesuai bidang keahliannya.
Keuntungan Kuliah di Sekolah Kedinasan
Salah satu alasan utama mengapa Sekolah Kedinasan banyak diminati adalah jaminan kerja setelah lulus. Para lulusannya akan diangkat menjadi CPNS dan ditempatkan di berbagai lembaga pemerintah seperti Kementerian Keuangan, Kementerian Dalam Negeri, BMKG, BSSN, dan lain-lain.
Baca Juga: Cek Gaji CPNS Lulusan IPDN, STAN dan STIN
Selain itu, sebagian besar Sekolah Kedinasan tidak membebankan biaya pendidikan kepada mahasiswa, bahkan beberapa di antaranya memberikan uang saku bulanan selama masa pendidikan. Fasilitas pendidikan yang lengkap, sistem pembinaan yang disiplin, dan prospek karier yang jelas menjadikan Sekolah Kedinasan sebagai salah satu jalur pendidikan paling kompetitif di Indonesia.
Daftar Sekolah Kedinasan Populer
Berikut beberapa Sekolah Kedinasan yang setiap tahunnya membuka penerimaan mahasiswa baru dengan sistem ikatan dinas:
1. IPDN – Institut Pemerintahan Dalam Negeri (Kemendagri)
Baca Juga: Raffi Ahmad Motivasi CPNS KP2MI: Kerja Sejak Usia 13 Tahun, Sering Naik Angkot
Prospek Kerja: Lulusan IPDN akan diangkat menjadi PNS dan ditempatkan di instansi pemerintahan seperti:
-
Pemerintah Daerah (Pemda)
-
Pemerintah Provinsi (Pemprov)
-
Kementerian Dalam Negeri
Persyaratan Umum:
-
Usia minimal 16 tahun dan maksimal 21 tahun
-
Tinggi badan minimal:
-
Pria: 160 cm
-
Wanita: 155 cm
-
2. PKN STAN – Politeknik Keuangan Negara STAN (Kementerian Keuangan)
Prospek Kerja: Lulusannya langsung diangkat sebagai PNS di berbagai instansi keuangan seperti:
-
Direktorat Jenderal Pajak (DJP)
-
Direktorat Jenderal Bea dan Cukai
-
Badan Kebijakan Fiskal
-
BPKP, dan lainnya
Persyaratan Umum:
-
Usia minimal 14 tahun dan maksimal 21 tahun
-
Tidak menikah dan bersedia tidak menikah selama pendidikan
-
Nilai rapor/matematika minimal sesuai standar instansi
3. STIN – Sekolah Tinggi Intelijen Negara (Badan Intelijen Negara)
Prospek Kerja: Lulusannya diangkat sebagai CPNS dan menjadi bagian dari sistem intelijen negara, baik dalam maupun luar negeri.
Program Studi:
-
Agen Intelijen
-
Teknologi Intelijen
-
Cyber Intelijen
-
Ekonomi Intelijen
Program Pascasarjana:
-
Magister Terapan Intelijen Medik
-
Magister Terapan Cyber
-
Magister Terapan Ekonomi
-
Kajian Strategis Intelijen
Program Doktoral (S3):
-
Analisis Strategi Intelijen
4. Poltek SSN – Politeknik Siber dan Sandi Negara (BSSN)
Prospek Kerja: Lulusannya akan diangkat sebagai CPNS di:
-
Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN)
-
Instansi pemerintah lainnya, baik pusat maupun daerah, di bidang keamanan siber dan kriptografi
5. POLTEKIP & POLTEKIM – Politeknik Imigrasi dan Politeknik Pemasyarakatan (Kemenkumham)
Prospek Kerja:
-
POLTEKIP: Lulusan menjadi PNS di bidang pemasyarakatan
-
POLTEKIM: Lulusan bekerja sebagai pejabat imigrasi di dalam maupun luar negeri
Pendidikan:
-
Jenjang Diploma IV (setara S1) dengan masa studi 4 tahun
6. STMKG – Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG)
Prospek Kerja: Lulusan akan diangkat sebagai CPNS dan bekerja di Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sesuai bidangnya:
-
Meteorologi
-
Klimatologi
-
Geofisika
-
Instrumentasi
7. PTDI-STTD – Politeknik Transportasi Darat Indonesia (Kementerian Perhubungan)
Prospek Kerja: Lulusan akan ditempatkan sebagai ASN di bidang transportasi darat, baik teknis maupun manajerial.
Catatan Tambahan: Kemenhub memiliki jaringan pendidikan kedinasan terbesar, dengan 21 sekolah di seluruh Indonesia, termasuk:
-
PTDI-STTD (daratan)
-
STIP (kelautan)
-
Poltekbang (penerbangan)
-
Poltekpel (pelaut), dan lainnya
Cara Mendaftar Sekolah Kedinasan 2025
Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2025 dilakukan secara terpusat melalui portal resmi milik Badan Kepegawaian Negara (BKN). Berikut langkah-langkahnya:
-
Buka situs resmi: Akses https://dikdin.bkn.go.id
-
Buat akun SSCASN Sekolah Kedinasan
-
Daftar dengan NIK, Nomor KK, dan data pribadi sesuai KTP/ijazah
-
Unggah pas foto dan dokumen yang diminta
-
-
Pilih Sekolah Kedinasan tujuan
-
Pilih hanya satu sekolah kedinasan yang diminati (tidak bisa memilih lebih dari satu)
-
-
Lengkapi biodata dan dokumen persyaratan
-
Ijazah, KTP, surat sehat, dan dokumen lain sesuai ketentuan masing-masing sekolah
-
-
Cetak kartu pendaftaran
-
Digunakan saat seleksi dan ujian
-
-
Ikuti proses seleksi
-
Tahapan seleksi umumnya mencakup: Seleksi administrasi SKD (Seleksi Kompetensi Dasar) menggunakan CAT BKN Tes akademik, kesehatan, psikologi, hingga kesamaptaan (fisik), tergantung instansi
-
-
Pantau hasil seleksi dan pengumuman resmi
-
Semua pengumuman dilakukan secara online melalui portal resmi masing-masing sekolah dan BKN
-
Tips Sukses Masuk Sekolah Kedinasan
-
Persiapkan fisik dan mental sejak dini
-
Latihan soal-soal SKD CAT BKN secara rutin
-
Pahami karakter tes di instansi yang dituju
-
Lengkapi dokumen dengan cermat dan sesuai syarat