Semakin Parah, Virus West Nile di Israel Kian Meluas

FTNews - Saat ini, Israel sedang berada dilanda sebuah virus yang bernama West Nile. Menurut laporan Kementerian Kesehatan Israel, virus ini telah menular lebih dari 100 warganya. Namun, laporan terbaru, persebaran virus ini semakin membuat mereka pusing. Kementerian Perlindungan Lingkungan dan Kementerian Kesehatan Israel mengatakan bahwa virus West Nile telah meluas ke beberapa daerah lain.

Mengutip The Statesman, mereka telah menangkap nyamuk pembawa penyakit tersebut di Tel Aviv, Herzliya, Kiryat Ono, dan Petah Tikva. Juga, the Lev Hasharon Regional Council, Central District, Eilat, dan Aylot Regional Council di selatan dari Israel.

Berdasarkan pantauan tersebut, Pemerintah Israel meminta masyarakatnya untuk berhati-hati dalam menghadapi nyamuk tersebut. Mereka menyuruh masyarakatnya untuk mengikuti seluruh protokol yang telah mereka terapkan untuk mengurangi penyebaran nyamuk tersebut.

Baca Juga: Susunan Acara Misa Akbar Paus Fransiskus di GBK, Lyodra Ginting Dikabarkan Tampil

Transmisi dari Hewan ke Manusia

Ilustrasi nyamuk. Foto: Canva

Virus West Nile yang terus meluas tentu menjadi ancaman bagi Israel. Menurut Oren Ashet Kathabi, Direktur Departemen Penyakit Zoonosis Divisi Kesehatan Masyarakat, menjelaskan virus ini berasal dari hewan dan juga menular ke manusia. Utamanya, virus ini berkembang di tempat yang tercemar.

Baca Juga: Elon Musk Ejek Mark Zuckerberg Akibat Instagram Down

Biasanya, virus ini berasal dari burung. Lalu, nyamuk yang hinggap dan mengambil darah burung tersebut akan terinfeksi juga. Kemudian, nyamuk tersebut akan menggigit manusia dan mentransmisikannya virus tersebut ke manusia.

Gejala penyakit ini berupa demam, sakit kepala, nyeri sendi dan otot, konjungtivitis, dan terkadang mual dan diare. Komplikasi langka atau meningitis mungkin terjadi, dan jarang penyakit ini berakhir dengan kematian. Peluang penyakit ini berujung fatal hanya berkisar di angka satu persen saja. Sejauh ini, sebanyak tujuh orang yang menjadi korban virus West Nile ini.

Virus ini juga sebenarnya sudah ada sejak tahun 1950-an di Israel. Kasus terparah yang pernah tercatat adalah pada tahun 2000, di mana sebanyak 400 warganya terinfeksi virus tersebut. Virus ini semakin memuncak seiring cuaca yang memanas.