Sempat Kabur Patahkan Borgol, Maling Motor di Medan Tersungkur Dua Kaki Ditembak
Daerah

Setelah sebelumnya sempat kabur dengan membuka paksa borgol, pelaku pencurian sepeda motor (Curanmor), bernama M Hadi Haris Hutasuhut alias Gembong (32) akhirnya kembali ditangkap.
Polisi yang melakukan pengejaran akhirnya menangkap tersangka saat berada di kos-kosan di Jalan Ambai Medan Tembung, pada Senin (14/10/2024) pagi.
Terhadap tersangka, polisi memberikan tindakan tegas terukur dengan menembak kedua kakinya.
Baca Juga: Rumah Penjualan Sabu di Medan Selayang Digerebek, 2 Orang Terciduk
Kapolrestabes Medan Kombes Pol Gidion Arif Setyawan mengatakan tersangka sempat kabur saat polisi melakukan pengembangan untuk mencari tersangka lainnya.
Usai mematahkan borgol, tersangka kemudian kabur dari sergapan polisi. Polsek Medan Area yang melakukan pengejaran akhirnya menangkap kembali tersangka di kos-kosan Jalan Ambai Medan.
Gidion menjelaskan penangkapan terhadap tersangka setelah polisi menerima laporan kasus curanmor milik korban yang merupakan kepala lingkungan (Kepling) bernama Sofiyan Andi (51) di Jalan Rahmad Komplek PIK A No.52 Kelurahan Menteng, Medan Denai, Selasa (21/5/2024) lalu.
Baca Juga: Polisi Obrak-abrik Markas Geng Motor di Medan Tembung, 4 Orang Dicokok
"Kita tidak akan menjadi mesin pembunuh tapi kita akan menjadi mesin pelumpuh bagi pelaku kejahatan," ujar Kapolrestabes Medan Kombes Pol Gidion Arif Setyawan.
Ia menjelaskan pihak kepolisian akan terus melakukan pengejaran terhadap pelaku-pelaku kejahatan yang melarikan diri dari incaran polisi.
"Saya pastikan para pelaku DPO, mungkin kalian bisa lari tapi kalian tak bisa sembunyi," tegas Gidion.
Kapolsek Medan Area Kompol Hendrik Aritonang menerangkan, polisi yang melakukan penyelidikan kemudian menangkap tersangka pada awal Oktober 2024.
Akan tetapi, pada saat polisi melakukan pengembangan, Kapolsek mengatakan, tersangka yang sudah diborgol malah kabur.
"Dia melepas borgol, dia memaksakan tangannya sampai berdarah supaya licin dia lepas borgolnya," ujar Hendrik.
Setelah hampir sepekan kabur, polisi akhirnya mendapati keberadaan tersangka Gembong di kos selingkuhannya di Jalan Ambai, Medan Tembung.
"Saat penangkapan di rumah temannya selingkuhannya, dia sempat bergulat dengan anggota kita (hingga ditembak)," pungkasnya.