Speedboat Rombongan Cagub Malut Benny Laos Kecelakaan, Kader Demokrat Ikut Tewas

Speedboat yang membawa rombongan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Utara Benny Laos-Sabrin Sehe meledak dan terbakar di Pulau Taliabu, Sabtu (12/10/2024).

Beberapa orang tewas dalam kebakaran kapal cepat tersebut. Salah satunya yang dilaporkan tewas adalah Ester Tantri, anggota DPRD Maluku Utara.

Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan belasungkawa atas tewasnya kader Partai Demokrat tersebut.

Baca Juga: Golkar dan Demokrat Sepakat Tak Ada Eksploitasi Politik Identitas

"Turut berduka cita yang mendalam atas gugurnya salah satu kader terbaik @PDemokrat anggota DPRD Maluku Utara Ibu Ester Tantri dalam tugas mendampingi rombongan Calon Gubernur Maluku Utara di Pulau Taliabu," tulisnya di akun X.

"Semoga mendiang Ibu Ester Tantri diberikan tempat terbaik di sisi-Nya, keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan. Partai Demokrat memberikan penghormatan terbaik bagi Ibu Ester, kader kami yang gugur dalam tugas," tulisnya.

Ketum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan belasungkawa atas tewasnya kader Partai Demokrat. [X @AgusYudhoyono]

Tim SAR Ternate memastikan semuanya penumpang kapal sudah dievakuasi petugas yang dibantu oleh warga setempat. Para penumpang saat ini masih dalam penanganan medis di RSUD dan Puskesmas Kabupaten Pulau Taliabu.

Baca Juga: AHY Ketemu Prabowo, Pengamat: Peluang Koalisi Tipis

Lima orang meninggal dunia dalam peristiwa kebakaran kapal yang digunakan untuk kampanye, yaitu Ester Tantri, Mudin A. Wahid, Nasrun, Masudin Ode Muisi, dan Handani Buamona Bot.

Sementara untuk korban lainnya dilaporkan selamat dan mengalami luka bakar ringan-sedang menurut laporan salah satunya termasuk calon Gubernur Maluku Utara Benny Laos.

Kepala Kantor SAR Ternate mengungkapkan bahwa meski mengalami kendala cuaca dan jarak ke lokasi kejadian yang jauh sekitar 18-20 jam dari Kota Ternate.

Namun proses penanganan terhadap korban dan penyelidikan atas kebakaran tetap dilakukan sesuai standar operasional prosedur bekerjasama dengan petugas kepolisian.