Stasiun Kereta Api Medan Ujicoba Teknologi Face Recognition Boarding Gate

Daerah

Jumat, 06 September 2024 | 00:00 WIB
Stasiun Kereta Api Medan Ujicoba Teknologi Face Recognition Boarding Gate

FT News - Teknologi Face Recognition Boarding Gate mulai diujicoba di Stasiun Kereta Api Medan, Kamis (5/9). Dengan penerapan teknologi tersebut, proses boarding makin praktis. Penumpang kereta api cukup memindai wajah melalui Face Recognition Gate dan tidak perlu lagi menunjukkan KTP atau bukti print tiket.

rb-1

Anwar Solikhin, Manager Humas KAI Divre I Sumatera Utara (Sumut) mengungkapkan, Face Recognition Boarding Gate merupakan fasilitas layanan boarding pada area pemeriksaan tiket yang dilengkapi dengan kamera untuk mengidentifikasi dan memvalidasi indentitas seseorang melalui pindai wajah. Yang mana data penumpang sudah diintegrasikan dengan data tiket milik penumpang yang ada pada sistem boarding KAI.

"Pelanggan cukup melakukan satu kali registrasi atau pendaftaran baik di aplikasi Access by KAI maupun di stasiun. Pelanggan dapat mendaftarkan layanan Face Recognition dengan klik Menu Akun kemudian klik Registrasi Face Recognition dan tinggal ikuti langkah-langkah sesuai petunjuk yang diberikan," jelas Anwar Solikhin, Jumat (6/9) kepada ftnews.co.id.

Baca Juga: Medan Belawan Bebas Banjir Rob: Rumah Pompa Air Bawa Harapan Baru

rb-3

Stasiun Kereta Api Medan tengah ujicoba Teknologi Face Recognition Boarding Gate untuk mempermudah proses boarding.

Untuk proses registrasi di Stasiun Medan, penumpang akan dipandu oleh petugas layanan khusus yang berada di stasiun. Proses registrasi tidak dapat diwakili. Penumpang cukup membawa e-KTP dan proses registrasi dapat langsung dilakukan dengan menempelkan e-KTP pada perangkat Reader.

Kemudian, penumpang diminta menempelkan jari telunjuk kanan atau kiri pada pemindai yang ada di e-KTP reader. Bagi pelanggan yang tidak dapat melakukan registrasi karena tidak memiliki e-KTP seperti pelanggan anak atau e-KTP nya dalam keadaan rusak tidak perlu khawatir, proses registrasi juga dapat dilakukan melalui petugas layanan yang tersedia.

Baca Juga: Tekan Angka Kecelakaan di Perlintasan Kereta Api, PT KAI Gandeng Satlantas Polrestabes Medan

"Pendaftaran cukup sekali dan berlaku untuk seterusnya. Termasuk saat berada di stasiun lain yang sudah memiliki fasilitas Face Recognation Boarding Gate. Bagi pelanggan KA yang sudah pernah menggunakan layanan serupa tidak perlu melakukan registrasi lagi," paparnya.

Kelebihan face Recognition lainnya, apabila sudah melakukan registrasi maka pelanggan tidak perlu lagi melakukan cetak boarding pass. Pelanggan dapat langsung menuju ke Face Recognition Boarding Gate jika waktu untuk boarding sudah dapat dilakukan.

Stasiun Kereta Api Medan tengah ujicoba Teknologi Face Recognition Boarding Gate untuk mempermudah proses boarding.

"Arahkan wajah ke mesin pemindai dan jika data tiket, identitas, dan syarat lainnya sudah sesuai, maka gate akan otomatis terbuka. Proses pemindaian wajah pelanggan dan proses verifikasi seluruh data yang tersimpan di sistem KAI sangat cepat. Sehingga hal tersebut akan sangat mempermudah pelanggan dan memperlancar antrean saat proses boarding," ujar Anwar.

Saat ini, lanjut Anwar, terdapat 2 unit mesin Face Recognition di gate Stasiun Medan yang tengah di ujicoba PT KAI (Persero) Divre I Sumut.

Lebih lanjut, ia menerangkan, penerapan Face Recognition Boarding Gate diharapkan semakin mempermudah pelanggan dalam melakukan perjalanan. Karena proses boarding akan jauh lebih cepat, praktis dan tidak memerlukan verifikasi berkas manual.

"Dengan begitu, tentunya akan membuat pelanggan menjadi lebih nyaman dalam menikmati seluruh proses perjalanan menggunakan kereta api," pungkas Anwar.

Tag Kota Medan PT KAI Divre I Sumut Pindai Wajah Stasiun Kereta Api Medan Teknologi Face Recognition Boarding Gate

Terkini