Survei LSI Denny JA: 74,6 Persen Publik Tak Percaya Ijazah Jokowi Palsu

Hukum

Kamis, 31 Juli 2025 | 12:17 WIB
Survei LSI Denny JA: 74,6 Persen Publik Tak Percaya Ijazah Jokowi Palsu

Survei LSI Denny JA menyampaikan presentase kepercayaan publik terhadap isu ijazah palsu mantan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

rb-1

Survei nasional LSI Denny JA mengungkapkan: 74,6% publik menyatakan tidak percaya bahwa ijazah Jokowi palsu. 

"Hanya 12,2% yang percaya pada tuduhan tersebut," ungkap Direktur PT Survei Strategi Indonesia (SIGI) LSI Denny JA Ardian Sopa dalam rilis surveynya, Kamis 312 Juli 2025. 

Baca Juga: Daftar 27 Kader PDIP yang Dipecat, dari Effendi Simbolon hingga Jokowi dan Keluarga

rb-3

Ia menjelaskan survei ini dilakukan melalui tatap muka di seluruh provinsi, pada 28 Mei–12 Juni 2025, dengan 1.200 responden, margin of error ±2,9%, dan metode multistage random sampling. 

Suvei Tatap Muka di Seluruh Provinsi

Survei LSI Denny JA. [X]Survei LSI Denny JA. [X]

Baca Juga: Menelan Anggaran Rp18 Triliun, Jokowi Akhirnya Resmikan Jalan Tol Cisumdawu

Survei ini dilakukan melalui tatap muka di seluruh provinsi, pada 28 Mei–12 Juni 2025, dengan 1.200 responden, margin of error ±2,9%, dan metode multistage random sampling. 

"Untuk memperdalam analisa, riset ini juga dilengkapi pendekatan kualitatif, termasuk wawancara mendalam, FGD, dan analisis media," ungkapnya.

Temuan penting lainnya, kata Denny JA adalah ketidakpercayaan terhadap isu ini merata di semua segmen demografi. 

Mulai dari kalangan berpendidikan rendah hingga terpelajar, dari akar rumput hingga kelompok mapan.

"Dari pedesaan hingga perkotaan, dari Gen Z hingga baby boomer, serta dari seluruh konstituen partai politik," katanya.

Jika ditelusuri berdasarkan kelompok pendapatan, terlihat bahwa di atas 65% setiap kelas ekonomi tidak percaya pada isu ijazah palsu.

"Yang paling tinggi justru di kalangan pendapatan rendah: 79% tak percaya. Di kalangan ekonomi mapan, angkanya 67,6%," jelasnya.

Tamatan SD Tak Percaya Ijazah Jokowi Palsu

Mantan Presiden Jokowi. [Istimewa]Mantan Presiden Jokowi. [Istimewa]

Lebih lanjut Denny JA menyampaikan sisi pendidikan, tamatan SD ke bawah paling banyak tak percaya isu ijazah Jokowi palsu.

Dengan rincian tamatan SD ke bawah: 81,5% tak percaya, SMP/sederajat: 73,7% tak percaya dan SMA/sederajat: 69,8% tak percaya.

Denny JA melanjutkan dari sisi lainnya perempuan lebih banyak yang tak percaya dibanding laki-laki (78,2% vs 71,2%)

"Pemilih pedesaan lebih skeptis terhadap isu ini dibanding warga perkotaan (76,2% vs 70,9%)," ujarnya.

Denny JA menyampaikan dilihat dari afiliasi politik, ketidakpercayaan juga dominan, dari Gerindra: 80,5% tak percaya, Golkar: 80,6% tak percaya, PKB: 80,8% tak percaya, PDIP: 80% tak percaya.

Berdasarkan pilihan capres, pemilih Prabowo Subianto: 79,4% tak percaya, pemilih Ganjar Pranowo: 67,9% tak percaya, dan pemilih Anies Baswedan: 51,7% tak percaya.

"Yang menarik, kelompok 12,2% yang percaya justru terkonsentrasi pada segmen tertentu: ekonomi atas, terdidik, tinggal di perkotaan, dan umumnya bukan pendukung Prabowo–Gibran," ungkapnya.

Tag Jokowi Survei Ijazah palsu Ijazah Denny JA Survei LSI Denny JA

Terkini