Tanpa Menang, Timnas Indonesia Bisa Lolos ke Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia memasuki babak paling krusial pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Di awal bulan Oktober, Pasukan Garuda akan menjalani dua pertandingan terakhir di Ronde 4 melawan tim kuat dari Timur Tengah, yakni Arab Saudi dan Irak.
Dua laga ini dianggap sebagai pertarungan hidup mati, karena hasilnya akan sangat menentukan apakah Indonesia bisa mengamankan satu tiket bersejarah ke putaran final Piala Dunia 2026 di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.
Target tentu saja adalah kemenangan. Jika mampu meraih dua hasil maksimal atas Arab Saudi dan Irak, maka perjalanan skuad Garuda menuju Piala Dunia 2026 akan tuntas dengan mulus. Namun, ada skenario mengejutkan di mana Indonesia tidak perlu menang sekalipun untuk lolos.
Baca Juga: Dulu Dihujat, Elkan Baggott Kini Dipuji Netizen di Tengah Sorotan Pemain Diaspora Gabung Liga 1
Bagaimana Jika Timnas Indonesia Tidak Menang?
Secara matematis, Timnas Indonesia masih berpeluang besar melangkah ke Piala Dunia meski tidak meraih kemenangan atas Arab Saudi maupun Irak. Skenarionya cukup unik: Indonesia hanya perlu bermain imbang 1-1 di kedua pertandingan tersebut.
Dengan hasil itu, Indonesia akan mengoleksi 2 poin, mencetak 2 gol, kebobolan 2 gol, dan memiliki selisih gol 0. Sekilas terlihat angka yang minim untuk standar lolos ke turnamen sebesar Piala Dunia. Namun, justru di sinilah letak celah yang bisa dimanfaatkan Indonesia.
Baca Juga: Pemain Sudah Dipanggil, Ini Jadwal Timnas Indonesia di Putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Oktober
Kunci skenario ini terletak pada hasil pertandingan antara Arab Saudi vs Irak. Jika duel kedua tim Timur Tengah itu berakhir imbang tanpa gol (0-0), maka klasemen akhir akan sangat menguntungkan Indonesia.
Indonesia → 2 poin, selisih gol 0, mencetak 2 gol.
Arab Saudi → 2 poin, selisih gol 0, mencetak 1 gol.
Irak → 2 poin, selisih gol 0, mencetak 1 gol.
Dalam kondisi ini, ketiga tim sama-sama memiliki poin dan selisih gol identik. Namun, Indonesia unggul dalam produktifitas gol, yakni 2 gol berbanding hanya 1 gol yang dicatatkan Arab Saudi maupun Irak.
Aturan FIFA: Produktivitas Gol Jadi Penentu
Timnas Indonesia menghadapi Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia. [Instagram/Timnas Indonesia]
Mengacu pada aturan FIFA dan AFC, urutan klasemen dalam babak kualifikasi ditentukan berdasarkan:
1. Jumlah poin.
2. Selisih gol.
3. Jumlah gol yang dicetak.
Karena Indonesia mencetak lebih banyak gol dibandingkan Arab Saudi dan Irak, maka skuad Garuda berhak menempati posisi teratas dan otomatis lolos ke Piala Dunia 2026.
Sejarah Baru di Depan Mata
Pemain Timnas Indonesia saat latihan. [Instagram]Skenario ini memang terdengar tidak biasa, namun sepenuhnya sah secara regulasi FIFA.
Artinya, Timnas Indonesia bisa mencatat sejarah dengan cara yang tidak terduga: lolos ke putaran final meski tanpa meraih satu pun kemenangan di fase penentuan.
Meski demikian, tentu saja Patrick Kluivert dan para pemain tidak akan sekadar mengandalkan skenario imbang.
Mental bertanding melawan tim sekelas Arab Saudi dan Irak harus diarahkan untuk merebut kemenangan agar tiket Piala Dunia digenggam dengan cara yang lebih meyakinkan.