Tata Cara Membayar Zakat Fitrah, di Antaranya Waktu dan Besaran

Nasional

Jumat, 28 Maret 2025 | 06:30 WIB
Tata Cara Membayar Zakat Fitrah, di  Antaranya Waktu dan Besaran
Uang dan beras. (Pixabay @Ekoanug-@allybally4b)

Saat ini Ramadan telah memasuki hari ke-28 atau jelang akhir. Masih ada waktu untuk membayar zakat fitrah yang menjadi kewajiban bagi umat Islam pada saat menghadapi Hari Raya Idulfitri atau Lebaran.

rb-1

Sebelum membayar zakat, kamu harut tahu tata cara membayar zakat fitrah. Berikut adalah panduan yang bisa kamu ketahui tentang membayar zakat fitrah.

Jumlah tanggungan yang dizakati

Baca Juga: 8 Golongan Masyarakat yang Mendapat Bagian dari Zakat Fitrah

rb-3

Zakat fitrah diwajibkan kepada setiap orang yang memiliki tanggungan, baik untuk diri sendiri, pasangan, anak- anak, atau orang tua.

Ilustrasi bayar zakat beras. (Pixabay @allybally4b)

Besaran zakat fitrah

Zakat fitrah bisa diberikan dalam bentuk bahan pangan pokok maupun uang. Beras misalnya dengan jumlah sekitar 2,5 kg per jiwa.

Baca Juga: Siapa Saja yang Wajib Membayar dan Menerima Zakat, Begini Penjelasannnya!

Kamu juga bisa mengganti zakat fitrah dalam bentuk uang tunai yang setara dengan harga bahan pangan tersebut. Menurut Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) besaran zakat fitrah untuk tahun 2025 adalah sekitar Rp47.000 per jiwa. Nominal tersebut bisa berbeda di setiap daerah.

Waktu menunaikan zakat fitrah

Penting untuk membayar zakat fitrah pada waktu yang tepat agar dapat memenuhi syarat sahnya. Berikut adalah waktu yang dianjurkan hingga haramnya membayar zakat fitrah:

Waktu Wajib: Setelah matahari terbenam pada hari terakhir Ramadan

Waktu Sunnah: Dari shalat Subuh hingga sebelum shalat Idulfitri

Waktu Mubah: Dari awal Ramadan hingga sebelum shalat Idulfitri

Waktu Makruh: Setelah shalat Idulfitri hingga sebelum matahari terbenam

Waktu Haram: Setelah matahari terbenam pada hari Idulfitri

Ilustrasi bayar zakat uang. (Pixabay @Ekoanug)[

Penyerahan zakat fitrah

Setelah zakat fitrah dihitung dan niat dibacakan, zakat tersebut dapat diserahkan langsung kepada mustahik (penerima zakat) atau melalui amil zakat untuk didistribusikan zakat kepada yang berhak menerimanya. Kamu harus memilih badan amil zakat yang terpercaya agar zakat fitrah yang kita berikan tersalurkan dengan baik.

Tag Zakat Fitrah tata cara bayar zakat fitrah

Terkini