Teleskop James Webb Temukan “Black Hole” Terjauh di Alam Semesta

FTNews - James Webb Space Telescope (JWST) menemukan black hole terjauh di semesta kita dengan jarak 13 miliar tahun cahaya. Para ilmuwan memperkirakan black hole ini memiliki bobot sebesar 1,6 juta lebih besar dari massa matahari kita.

Berdasarkan penelitian dari Jurnal Nature, teleskop ini menangkap suppermassive black hole yang berada di tengah galaksi GN-z11. Jarak galaksi GN-z11 ini hanya berjarak 440 juta tahun dari titik awal alam semesta.

Black hole ini juga bukan yang satu-satunya. Black hole ini merupakan salah satu dari tak terhingga yang berada di alam semesta ini. Untuk saat ini, para ilmuwan masih belum mengetahui mengapa kosmik dapat berkembang dengan cepat setelah terjadinya black hole. 

Baca Juga: Xiaomi Redmi Note 12 Siap Rilis Bulan Ini

"Tidak bisa tumbuh dengan tenang dan lembut seperti yang dilakukan banyak lubang hitam di alam semesta lokal (saat ini). Mereka pasti mengalami kelahiran atau pembentukan yang aneh, dan pertumbuhan yang aneh,” ungkap Profesor Roberto Maiolino, seorang astrofisik dari University of Cambridge, ke Live Science.

Misteri di Balik Black Hole

Visualisasi black hole berdasarkan analisa dari NASA. Foto: Wikipedia

Baca Juga: Sandiaga Uno: Musim Dingin Jadi Ujian Bagi Perusahaan Startup

Saat ini, para astronom meyakini black hole ini berasal dari bintang-bintang raksasa yang hancur atau mati. Akan tetapi, mereka terus tumbuh hingga “memakan” gas, debu, planet, bintang, bahkan black hole yang berukuran lebih kecil.

Saat mereka “memakan” benda-benda tersebut, sebuah gesekan terjadi karena terjadinya antara benda-benda saat berputar ke black hole. Akibat dari gesekan itu, benda-benda memanas dan memancarkan cahaya yang dapat terlihat di teleskop. Benda-benda tersebut berubah menjadi active galactic nuclei (AGN) atau inti galaksi aktif.

Black hole ini memiliki gaya gravitasi yang sangat kuat sehingga tidak ada yang tidak bisa “kabur” darinya. Bahkan, gelombang elektromagnetik dan cahaya pun dapat terserap ke dalam black hole.

AGN yang paling ekstrem adalah quasar, yaitu black hole yang luar biasa sangat besar dan memiliki bobot bermiliar-miliar kali lipat dari matahari kita. Quasar akan melepaskan sekumpulan gas yang meledak dengan ledakan yang lebih terang dari bintang terterang di semesta ini.