Terperiksa Kasus Bangunan Roboh di Johar Baru Menjadi Sembilan Orang

Forumterkininews.id, Jakarta – Polres Metro Jakarta Pusat masih melakukan penyelidikan terkait robohnya bangunan di kawasan Johar Baru, Jakarta Pusat. Terbaru, saksi yang telah dimintai keterangan bertambah menjadi 9 orang.

“Saat ini saksi yang kita mintai keterangan terkait bangunan roboh bertambah menjadi sembilan orang,” ucap Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Komarudin.

Komarudin mengatakan sembilan orang saksi yang dimintai keterangan dari pekerja saluran, warga sekitar. Namun pemilik rumah hingga saat ini belum bisa dimintai keterangan.

“Pemilik rumah masih sakit jadi belum bisa kita mintai keterangan,” ucapnya.

Komarudin mengatakan nantinya hasil dari Laboratorium Forensik (Labfor) akan dicocokkan dengan hasil keterangan para saksi.

Sebelumnya diberitakan, Polres Metro Jakarta Pusat menerjunkan tim Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) ke lokasi robohnya bangunan di Jalan Rawa Sawah II, Galur, Johar Baru, Jakarta Pusat.

Seperti diberitakan sebelumnya, Sebuah bangunan tua semi permanen di Jalan Rawa Sawah 2 Galur, Johar Baru, Jakarta Pusat (Jakpus), ambruk hingga menewaskan seorang wanita.

Perwira Piket Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Pusat, Unggul Wibowo menjelaskan, ambruknya bangunan tua itu menimpa tiga korban, yakni satu meninggal dunia dan dua luka-luka.

“Tiga korban, satu laki-laki dan dua wanita. Yang laki-laki dapat menyelamatkan diri, yang dua wanita kita evakuasi. Kondisi (wanita) yang pertama kita evakuasi sudah meninggal,” kata Unggul.

Bangunan yang terdiri dari warung dan posko tersebut diduga ambruk karena konstruksi bangunan yang sudah tua.

“Memang ada besi di dalam bangunan itu, tapi rapuh konstruksinya. Mungkin (roboh) karena tidak kuat,” kata Unggul.

Artikel Terkait