Forumterkininews.id, Jakarta – Tim bulu tangkis Indonesia mempersiapkan diri menjelang Denmark Open 2023 yang dimulai Selasa (17/10). Mereka sudah melakukan latihan perdana setibanya di Denmark pada Minggu (15/10).
Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi Rionny Mainaky menjelaskan mereka berlatih selama satu jam agar para atlet bisa beradaptasi.
“Kami tiba sekitar pukul 13.00 di Odense dan mendapat jadwal latihan pukul 16.00-17.00. Saya langsung menginstruksikan anak-anak untuk langsung berlatih saja,” katanya dalam laman Antara.
Dalam kesempatan itu, mereka hanya melakukan latihan ringan dan tiga lawan tiga di Jyske Bank Arena, untuk mendapatkan penyesuaian kembali setelah perjalanan jauh.
“Saya rasa kalau kami langsung latihan hari ini, besok di latihan terakhir sudah bisa lebih enak, tidak dari nol lagi,” ujar Rionny.
Pria kelahiran Ternate tersebut menjelaskan latihan tersebut bertujuan agar mereka memiliki jam tidur yang cukup, setelah dari Tanah Air menuju Denmark.
“Ini juga bagus untuk penyesuaian jam tidur mereka di sini karena kalau langsung tidur, nanti malam malah segar. Dan ternyata kondisinya bagus tadi, walau ringan tapi tetap ada tujuan yang tercapai,” terangnya.
Sesi Latihan
Latihan tersebut dibagi menjadi beberapa sesi. Mulai dari Rehan Naufal Kusharjanto, Anthony Sinisuka Ginting, dan Fajar Alfian melawan Jonatan Christie, Daniel Marthin, dan Muhammad Rian Ardianto.
Lapangan kedua ada Leo Rolly Carnando, Putri Kusuma Wardani, dan Rionny Mainaky melawan Rinov Rivaldy, Pitha Haningtyas Mentari, dan Lisa Ayu Kusumawati.
Dan akhir latihan Rionny Mainaky, Lisa Ayu Kusumawati dan Pitha Haningtyas Mentari melawan Rehan Naufal Kusharjanto, Gregoria Mariska Tunjung dan Putri Kusuma Wardani.
Pitha Haningtyas ungkap tujuan dari latihan tiga lawan tiga yang menjadi menu awal.
“Tujuannya selain untuk mengembalikan kondisi juga untuk pemanasan supaya bisa fokus di bagiannya masing masing karena semua bertukar posisi, main di depan, dan belakang. Tadi cukup seru juga,” jelasnya.
Senada dengan itu, Jonatan Christie mengungkapkan bahwa tiga lawan tiga membuat mereka siap, terutama pada pertandingan ganda.
“Tadi di latihan fokusnya conditioning setelah perjalanan jauh, mengembalikan kondisi lah. Banyak main tiga lawan tiga cukup membuat enjoy sama anak-anak ganda,” ungkapnya.
Pria 26 tahun tersebut menjelaskan untuk permulaan latihan sangat menyenangkan.
“Karena latihannya memang hari ini ringan-ringan saja, belum bisa dipaksa untuk latihan keras. Menyenangkan tapi menegangkan juga permainannya,” tambahnya.
