Udara Jakarta Buruk, ASN pun WFH, Ini Tanggapan Warga
Daerah

Forumterkininews.id, Jakarta - Polusi udara di Jakarta masih buruk beberapa waktu belakangan. Data IQAir menunjukkan Jakarta berada di urutan ke-6 dengan tingkat polusi sebesar 164 AQ. Masyarakat pun berkomentar atas kondisi ini.
Salah satu pedagang kaki lima, Nursahal di sekitar kantor Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan mengungkapkan, polusi udara tidak terlalu berpengaruh di sekitar lingkungannya.
"Saya pikir polusi udara saat ini yang saya dengar dari tv semakin memburuk ya. Tapi Alhamdulillah, untuk wilayah saya di Jaksel itu masih asri udaranya, pohon masih banyak, resapan masih bagus," ungkap Nursahal.
Baca Juga: Lantaran Murah, Minyak Goreng jadi Barang Langka
Ia menambahkan, tempat tinggalnya di Jaksel pun tidak terlalu terpengaruh. Menurutnya polusi berasal dari kendaraan umum yang berbahan bakar minyak. Malahan ia tertarik untuk membeli kendaraan listrik.
"Penggunaan kendaraan umum berpengaruh untuk mengurangi polusi udara. Tapi untuk kendaraan listrik sepertinya enggak. Tapi ya saya sih untuk memilih kendaraan umum atau kendaraan listrik, saya lebih memilih kendaraan umum," katanya.
"Kalo ada uangnya pengen beli kendaraan listrik, kalo enggak ya, harus naik kendaraan umum," tambahnya.
Baca Juga: PMI Kota Tangerang Luncurkan Aplikasi di Hari Ulang Tahunnya
Lalu, ia menyayangkan kebijakan work from home (WFH) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Jakarta. Hal ini menyebabkan penghasilannya ebagai pedagang menurun.
"WFH memengaruhi penghasilan banget, karena kalo sampe WFH lagi jadi pemasukan berkurang," pungkasnya.
Sementara itu, seorang pengemudi ojek online, Rio menuturkan , polusi udara di Jakarta dapat dampak serius dan fatal bagi kesehatan.
"Cukup agak kacau sih. Apalagi kita kerja di jalanan gitu, bisa menyebabkan akibat fatal untuk jangka panjang. Cuma kalau sekarang enggak terasa," ungkapnya.
Ia pun mengaku merasa sedikit sesak akibat menghirup udara kotor di Jakarta. Namun, apa daya lantaran harus mencukupi kebutuhan hidup.
"Untuk saya karena setelah Covid-19 masih menggunakan masker, jadi dampaknya hanya sedikit sesak aja. Tapi itu enggak sering, karena udah biasa kerja di jalanan," katanya.
Terkait WFH ASN, Rio mengaku kebijakan tersebut tidak memengaruhi pendapatannya.ÂÂ