Untuk Hentikan Karhutla, Panglima TNI: Kalau Perlu Gunakan Dukun

Forumterkininews.id, Jakarta - Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono menekankan kepada jajarannya di daerah untuk serius pencegahan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).

Sebelumnya, pada Rabu (8/2), Presiden Jokowi sempat mewanti-wanti jajaran pangdam dan kapolda untuk mengantisipasi karhutla di wilayah masing-masing.

Presiden bahkan sempat mengingatkan bahwa perjanjian tujuh tahun lalu. Tentang risiko pencopotan jabatan pangdam dan kapolda apabila gagal mencegah karhutla masih berlaku.

Baca Juga: Banjir Akibat Luapan Sungai Cikapundung, 600 Keluarga Terdampak

"Kalau perlu cari dukun supaya hujan terus-menerus di daerah itu sehingga tidak terjadi karhutla," kata Yudo Margono yang langsung disambut gelak tawa peserta Rapim TNI 2023 di Museum Satriamandala, Jakarta, Kamis.

Panglima mengawali arahannya tentang pencegahan karhutla. Dengan menyampaikan bahwa Presiden Jokowi sempat mengingatkan soal perjanjian pencopotan pangdam dan kapolda yang gagal menangani karhutla.

"Kemarin sempat diingatkan perjanjian tujuh tahun lalu masih berlaku. Ini bukan menakut-nakuti, artinya dulu pernah ada perjanjian pencopotan jabatan jika gagal mengatasi karhutla," ujar Yudo.

Baca Juga: Ketua Asphija, Kecurangan Holywings Bikin Pengusaha Hiburan Lain Cemburu

Oleh karena itu, Panglima meminta jajarannya yang bertugas di daerah agar melibatkan segenap pihak dalam upaya pencegahan karhutla.

"Pangdam, bersama-sama kapolda, danrem, dandim, di situ juga ada danlanal, danlanud, libatkan semuanya kekuatan TNI untuk mengatasi karhutla, jangan diselesaikan sendiri," ujarnya.

Laksamana Yudo Margono juga mengingatkan jajarannya agar tidak ragu untuk meminta bantuan rekayasa cuaca apabila dibutuhkan.

"Kalau memang butuh bantuan, kirim pesawat untuk rekayasa cuaca supaya hujan di situ, supaya enggak kebakar, laporkan pada saya," sambungnya.