Ustaz di Medan Jadi Korban Begal Bersenjata Sajam, Sepeda Motor Disikat

Daerah

Jumat, 06 September 2024 | 00:00 WIB
Ustaz di Medan Jadi Korban Begal Bersenjata Sajam, Sepeda Motor Disikat

FT News - Meski polisi sedang meningkatkan patroli selama event PON XXI, ternyata tak membuat pelaku begal di Medan, takut untuk beraksi.

rb-1

Kekinian, seorang pemuka agama malah menjadi korban perampokan. Korban Ustaz Banu Wira Baskara, dibegal ketika melintas di Jalan AH Nasution, Rabu (4/9/2024).

Akibat perampokan ini, korban mengalami kerugian satu unit sepeda motor jenis Vario. Korban juga telah membuat laporan ke Polsek Delitua.

Baca Juga: Nias Barat Diguncang Gempabumi 4.2, BMKG: Disebabkan Aktivitas Submarine Faulting

rb-3

"Saya dirampok pada Rabu (7/9/2024) pagi sekitar jam lima pagi," kata Banu ketika dihubungi lewat selular.

Ia mengatakan saat itu, korban naik sepeda motor hendak pulang ke rumahnya di kawasan Jalan Jamin Ginting Medan.

"Ketika lewat di depan Asrama Haji, saat itulah datang empat orang pelaku begal," ungkap Banu.

Baca Juga: Orangtua Siswa SD yang Dihukum Belajar di Lantai dan Pihak Sekolah Berakhir Damai

Pelaku lalu menodongkan klewang ke arah korban. Khawatir keselamatannya terancam, korban pun tak bisa berbuat banyak ketika pelaku melarikan sepeda motornya.

"Saya sudah membuat laporan ke Polsek Delitua, pada Kamis (5/9/2024) kemarin," ungkapnya.

Laporan ini tertuang dalam nomor LP/B/616/IX/2024/SPKT/POLSEK DELITUA tanggal 5 september.

"Saya harap ini agar keamanan dapat terjaga apalagi saat ini sedang ada event nasional dan kondisi begal ini sudah meresahkan pemuka agama," tukasnya.

Ustaz di Medan menjadi korban begal menunjukkan bukti laporan. Ist

Angka Kejahatan Jalanan Tinggi

Aksi kejahatan jalanan terbilang tinggi terjadi di Sumut. Polda Sumut mencatat sepanjang tahun 2023 aksi kejahatan berjumlah 45.413 kasus dan terjadi dalam waktu tiap 8 menit.

Dari 45.413 kasus kejahatan yang dilaporkan masyarakat ke Polda Sumut dan Polres, Polsek sejajaran, polisi telah menyelesaikan 70,6 persen atau 32.074 kasus.

Kasus kejahatan paling menonjol di Sumut sepanjang tahun 2023 adalah kasus penganiayaan, diikuti dengan kejahatan jalanan seperti curas (pencurian dengan kekerasan), curat (pencurian dengan pemberatan) dan curanmor (pencurian kendaraan bermotor).

Di tahun 2023, Polda Sumut menerima laporan 6746 kasus penganiayaan dengan penyelesaian kasus hanya 52 persen. Sedangkan kasus curat sebanyak 6526 kasus, kasus curanmor 4176 kasus dan kasus curas 748 kasus, dengan penyelesaian kasus rata-rata 65 persen.

Tag Begal Sumut ustaz Medan Kejahatan Jalanan Polsek Delitua

Terkini