Viral 2 Preman Ngamuk Todong Pisau Depan Murid TK di Tangsel, Begini Nasibnya Sekarang

Sebuah video memperlihatkan dua preman ngamuk dan mengganggu latihan drum band murid TK di kawasan Permata Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel), viral di media sosial. Salah satunya bahkan sempat mengacungkan pisau di depan murid-murid TK tersebut.

Dipantau FTNews.co.id, tampak satu preman mengenakan rompi mendatangi guru dan murid TK yang sedang latihan drum band. Ia lantas terlibat cekcok dengan seorang pria di lokasi.

Pria berompi itu kemudian pergi dan datang lagi bersama seorang temannya. Terlihat preman bertubuh gempal tersebut menampar salah satu pria di lokasi.

Baca Juga: Viral Pria Diteriaki Warga Diduga Begal, Ternyata ini Faktanya

Salah satu preman mengeluarkan sajam dan menodongkan ke arah salah satu pria. [Instagram]

Setelahnya teman dari preman itu mengeluarkan senjata tajam dan menodongkan ke arah korban.

Kapolsek Cisauk AKP Dhady Arsya membenarkan adanya peristiwa pengancaman dengan kekerasan yang viral tersebut. Kedua preman yakni SM alias M dan N alias D telah diamankan pihak kepolisian.

"Atas kejadian tersebut Satuan Reskrim Polres Tangerang Selatan dan Unit Reskrim Polsek Cisauk nelakukan penyelidikan dan berhasil mengamankan para pelaku dan barang bukti," kata Dhady.

Baca Juga: Meme Anomali Viral di TikTok : Berikut Makna dan Asal Usulnya!

"Selanjutnya para pelaku dan BB dibawa ke Polsek Cisauk untuk proses lebih lanjut," lanjut Dhady dalam keterangannya, Sabtu (15/2/2025).

Dhady menjelaskan kronologi aksi kekerasan yang viral dilakukan kedua 'Bang Jago' tersebut. Bermula saat guru dan murid-murid sedang latihan marching band pada Jumat (14/2) sekira pukul 16.00 WIB.

Tidak lama kemudian, pelaku N menghampiri kegitan tersebut dengan tujuan meminta uang. Dalam narasi yang beredar di media sosial, pelaku meminta uang Rp 300 ribu.

Lantaran permintaannya tak dituruti, N pergi meninggalkan lokasi sambil mengancam akan melukai korban.

Kemudian N datang lagi bersama SM untuk meminta uang dan menampar korban sehingga korban mundur.

"S mengeluarkan sajam ditodongkan ke arah korban dan para saksi. Sedangkan N menendang dan merusak alat marching band. Karena tidak berhasil mendapatkan uang, para pelaku langsung pergi," papar Dhady.

Adapun barang bukti yang diamankan dari kejadian dua preman mengamuk menodongkan sajam yang viral tersebut, yakni satu buah pisau dan satu bass drum marching band yang dirusak pelaku.