Viral Tolak Pembayaran Tunai, Roti O Punya Siapa?
Gerai Roti O saat ini tengah jadi sorotan publik setelah beredar video di media sosial menolak pembayaran dengan uang tunai.
Dalam video yang salah satunya diunggah akun Instagram @arli_alcatraz, tampak seorang nenek ditolak bertransaksi dengan pembayaran tunai.
Gerai toko Roti O yang berada di Halte TransJakarta kawasan Monas hanya menerima pembayaran digital melalui QRIS.
Baca Juga: Viral, Mariama Pertaruhkan Nyawa Panjat Tali Jangkar Kapal untuk Berjualan Roti demi Hidupi 5 Anaknya
Dalam video itu terlihat seorang pria memprotes gerai toko roti itu yang menolak pembayaran tunai dan harus menggunakan QRIS.
Pihak Roti O Minta Maaf
Baca Juga: Roti O Viral Tolak Nenek Bayar Cash, Kebijakan Non-Tunai Tuai Kecaman Publik
Setelah viral, manajemen Roti O memberikan klarifikasi dan meminta maaf lewat akun Instagram resminya @rotio.indonesia.
Pihak Roti O menyampaikan akan melakukan evaluasi internal agar ke depannya dapat memberikan pelayanan yang lebih baik.
"Kami mohon maaf atas kejadian yang beredar dan ketidaknyamanan yang ditimbulkan," tulis @rotio.indonesia dikutip Selasa (23/12/2025).
"Penggunaan aplikasi dan transaksi non-tunai di outlet kami bertujuan untuk memberikan kemudahan serta memberikan berbagai promo dan potongan harga bagi pelanggan setia kami," sambungnya.
Pemilik Roti O
Roti O merupakan produk roti asli dari Indonesia. Artis Dude Harlino digandeng sebagai brand ambassador.
Pemilik Roti O adalah PT Sebastian Citra Indonesia, sebuah perusahaan penyedia makanan dan minuman.
Roti O didirikan sejak 23 Mei 2012. Gerai pertama yang dibuka yakni di Stasiun Jakarta Kota.
Ditilik dari situs resminya, tercatat ada 700 gerai toko Roti O yang tersebar di 110 kota di Indonesia.
