Waspada! Bengkulu Berpotensi Dilanda Hujan Disertai Angin Kencang Sepekan, Ini Wilayah Terdampak
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem untuk wilayah Provinsi Bengkulu.
Masyarakat diminta mewaspadai potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai angin kencang pada periode 15 sampai 22 Desember 2025.
Baca Juga: Seorang Warga Bantul Meninggal Dunia Akibat Gempa Jumat Malam
BMKG menyebutkan, kondisi tersebut dipicu oleh adanya perkembangan signifikan dinamika atmosfer yang berpotensi meningkatkan curah hujan di sebagian besar wilayah Bengkulu.
Situasi ini dapat memicu bencana hidrometeorologi seperti banjir, banjir bandang, dan tanah longsor.
Analisis Dinamika Atmosfer
Baca Juga: BMKG: 70 Persen Wilayah Indonesia Masuk Musim Hujan
Siklus Siklon Tropis. [Instagram]
Dalam analisis dinamika atmosfer, BMKG menjelaskan terbentuknya Siklon Tropis Bakung yang berasal dari Bibit Siklon 91S.
Saat ini, sistem tersebut berada di Samudra Hindia sebelah barat daya Lampung dengan kecepatan angin maksimum mencapai sekitar 50 knot atau setara 95 kilometer per jam, serta tekanan udara minimum 988 hPa.
Keberadaan siklon ini memicu pertemuan massa udara dan belokan angin di wilayah Bengkulu.
Kondisi tersebut diperkuat oleh aktivitas gelombang atmosfer serta suhu muka laut yang hangat, berkisar antara 29 hingga 30 derajat Celsius.
Selain itu, Indian Ocean Dipole (IOD) yang masih bernilai negatif dan tingginya kelembapan udara di seluruh lapisan atmosfer turut meningkatkan suplai uap air dan pembentukan awan hujan.
Wilayah Berpotensi Terdampak
Update Press Release BMKG Potensi cuaca hingga sepekan ke depan. [Instagram]
BMKG memprakirakan hujan sedang hingga lebat disertai angin kencang berpotensi terjadi di Kabupaten Mukomuko, Bengkulu Utara, Lebong, Rejang Lebong, Kepahiang, Bengkulu Tengah, Kota Bengkulu, Seluma, Bengkulu Selatan, dan Kabupaten Kaur.
Wilayah-wilayah tersebut berpotensi mengalami banjir, banjir bandang, serta tanah longsor, tergantung pada tingkat kerawanan masing-masing daerah.
Selain itu, BMKG juga mengingatkan potensi gelombang laut sedang di perairan Bengkulu dengan ketinggian sekitar 1,25 hingga 2,5 meter.
BMKG mengimbau masyarakat, khususnya yang tinggal di daerah rawan bencana, agar meningkatkan kewaspadaan terhadap dampak cuaca ekstrem.
Warga diminta tetap tenang namun sigap mengambil langkah antisipatif agar aktivitas sehari-hari tetap berjalan aman.
Masyarakat juga diharapkan terus memantau informasi cuaca dan peringatan dini secara real time melalui aplikasi InfoBMKG, media sosial resmi BMKG Bengkulu, layanan call center, serta laman resmi BMKG.
BMKG mengingatkan agar masyarakat tidak mudah mempercayai informasi cuaca dari sumber yang tidak resmi.