Peringatan BMKG 12 Desember: Hujan Luas, Ancaman Siklon 93S dan Petir
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan sebagian besar wilayah Indonesia akan diguyur hujan ringan pada Jumat, 12 Desember 2025. Masyarakat di tiga daerah diminta tetap waspada karena berpotensi mengalami hujan disertai petir.
BMKG menjelaskan bahwa wilayah Sumatra berpeluang mengalami hujan ringan, termasuk Banda Aceh, Medan, Pekanbaru, Padang, Tanjung Pinang, Bengkulu, dan Palembang. Ia menyebut potensi yang sama juga terjadi di Pangkal Pinang dan Bandar Lampung.
Beberapa kota di Jawa dan Kalimantan seperti Semarang, Yogyakarta, Pontianak, Palangkaraya, Tanjung Selor, serta Samarinda juga diprediksi mengalami hujan ringan. Kondisi ini diimbangi dominasi awan tebal di sejumlah wilayah lain.
Baca Juga: BMKG Ingatkan Potensi Bibit Siklon hingga Februari 2026, Daerah Ini Diminta Waspada
Wilayah Indonesia bagian timur seperti Denpasar, Mataram, Kupang, Makassar, Palu, Gorontalo, Manado, Ternate, Ambon, Sorong, Manokwari, dan Jayawijaya turut berpotensi mengalami hujan ringan. BMKG meminta masyarakat tetap waspada terhadap perubahan cuaca yang terjadi dengan cepat.
BMKG juga melaporkan kemunculan bibit siklon tropis 93S di perairan selatan Nusa Tenggara Barat yang dapat memicu cuaca buruk di Jawa Timur dan kawasan Kepulauan Sunda Kecil. Ketua Tim Prediksi dan Peringatan Dini Cuaca Khusus BMKG Miming Saepudin mengatakan bibit siklon tersebut terbentuk pada 11 Desember 2025 pukul 07.00 WIB atau 08.00 Wita.
Baca Juga: BMKG Warning Cuaca Ekstrem 8-15 Desember di Sumut: Ada Bibit Siklon Tropis 91S
"Potensi bibit siklon tropis 93S berkembang menjadi siklon tropis dalam kategori peluang rendah," ujarnya dalam laporan yang diterima di Mataram, NTB, Jumat. Ia menjelaskan bahwa sistem ini didukung gelombang Equatorial Rossby dan gelombang frekuensi rendah.
Ilustrasi hujan deras yang mengancam daerah di Indonesia.Faktor pendukung lain berupa suhu permukaan laut hangat 28–29 derajat Celcius, wind shear lemah, dan vortisitas sedang turut memengaruhi pembentukan sistem tersebut. Namun, kelembaban udara kering serta konvergensi dan divergensi yang lemah membuat perkembangan siklon kurang optimal.
BMKG memprakirakan bibit siklon tropis 93S masih persisten dengan pergerakan perlahan ke arah barat hingga barat daya. Miming mengatakan intensitas sistem diprediksi meningkat secara perlahan dengan kecenderungan pergerakan stasioner.
Bibit Siklon [Infobmkg]Dampak tidak langsung dari bibit siklon ini berupa potensi hujan sedang hingga lebat di Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur bagian barat hingga 12 Desember 2025 pukul 13.00 WIB atau 14.00 Wita. Selain itu, gelombang tinggi 1,25–2,5 meter berpotensi terjadi di beberapa perairan selatan Jawa hingga NTT.
Sementara itu, BMKG turut memprakirakan cuaca di Jakarta yang didominasi awan tebal sejak pagi hingga siang. Pada sore hingga malam hari, Jakarta Timur dan Jakarta Utara diperkirakan diguyur hujan ringan dengan suhu 24–32 derajat Celcius dan angin 1–26 kilometer per jam.