Forumterkininews.id, Washington- Varian Covid baru dengan lebih dari 30 mutasi telah ditetapkan sebagai varian dalam pemantauan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Secara resmi dikenal sebagai BA.2.86, kasus varian tersebut telah dilaporkan di Israel, Denmark, dan AS.
Melansir Metro.co.uk, silsilah baru virus itu memiliki 36 mutasi gen lonjakan – bagian dari virus yang memungkinkannya menginfeksi manusia – dibandingkan dengan subvarian XBB.1.5 Omicron yang saat ini paling tersebar luas.
Baca Juga: Moderna Klaim Vaksinnya Ampuh Lawan Varian Eris
Menulis dalam pembaruan Covid mingguannya, WHO menyebut dampak potensial dari mutasi BA.2.86 saat ini tidak diketahui dan sedang menjalani penilaian yang cermat.
Namun, para ahli memperingatkan ini masih dini dan tidak perlu panik – tetapi mereka yang memenuhi syarat untuk mendapatkan vaksin harus tetap mendapatkan suntikannya.
“Masih sangat mungkin ini gagal,â€Âkata profesor UCL Christina Pagel, menulis di British Medical Journal.
“Baik karena inangnya tidak menginfeksi siapa pun atau karena, meskipun baru, ia tidak mengungguli strain XBB dominan saat ini [Omicron substrains],â€Âpaparnya.
