Nasional

Zetro Leonardo Purba Diplomat Muda Indonesia Jadi Korban Penembakan di Lima

02 September 2025 | 15:04 WIB
Zetro Leonardo Purba Diplomat Muda Indonesia Jadi Korban Penembakan di Lima
Zetro (X)

Kabar duka datang dari dunia diplomasi Indonesia. Zetro Leonardo Purba (40), diplomat muda yang bertugas di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Lima, Peru, tewas usai menjadi korban penembakan pada Senin malam, 1 September 2025 waktu setempat.

rb-1

Menurut laporan media Peru Infobae, Zetro disergap dua pria bermotor ketika pulang bersama istrinya. Tanpa peringatan, pelaku melepaskan tiga tembakan yang mengenai tubuhnya. Meski sempat dilarikan ke Klinik Javier Pradu, nyawanya tak tertolong akibat luka serius.

Baca Juga: Lawan Myanmar, Fans Indonesia Diharapkan Dapat Tiket Lebih

rb-3

Dugaan Motif dan Penyelidikan Polisi

ZETRO (X)ZETRO (X)

Komisaris Guivar dari kepolisian Peru menduga kuat penyerangan ini bermotif balas dendam. Rekaman CCTV juga menunjukkan pelaku adalah warga negara asing. Saat ini, penyelidikan intensif terus dilakukan untuk mengungkap identitas dan motif sebenarnya di balik tragedi ini.

Sang istri yang berada di lokasi kejadian berhasil selamat tanpa luka. Kini, ia beserta keluarga mendapat perlindungan penuh dari pihak kepolisian.

Baca Juga: Dampak Gempa Dahsyat Rusia: Waspada Tsunami, KBRI Minta WNI di Jepang Evakuasi

Jejak Karier dan Dedikasi Zetro

Zetro (X)Zetro (X)

Zetro baru lima bulan bertugas sebagai Administrator Kanselir Muda di KBRI Lima. Ia tinggal bersama istri dan dua anaknya di César Vallejo Avenue. Sebelum penugasan ini, ia memiliki pengalaman panjang di Kementerian Luar Negeri.

Antara 2019–2022, Zetro menjabat sebagai Bendahara dan Penata Kerumahtanggaan (BPKRT) di Konsulat Jenderal RI Melbourne. Sejak 2018, ia juga mengantongi sertifikasi Bendahara Negara Tersertifikasi (BNT).

Menteri Luar Negeri RI, Sugiono, menyampaikan belasungkawa mendalam. Ia menegaskan pemerintah Indonesia akan mendorong penyelidikan hingga tuntas serta memastikan pemulangan jenazah ke tanah air.

Pentingnya Perlindungan bagi Diplomat

Tragedi ini menjadi pengingat akan risiko tinggi yang dihadapi diplomat di luar negeri. Ancaman kriminalitas, konflik sosial, hingga instabilitas politik bisa terjadi kapan saja.

Karena itu, penerapan protokol keamanan ketat dan kerja sama erat antara negara pengirim serta negara penerima sangat diperlukan demi melindungi para perwakilan negara.

Dedikasi Zetro Leonardo Purba dalam mengabdi untuk bangsa kini dikenang dengan duka mendalam oleh keluarga, rekan kerja, dan rakyat Indonesia.

Tag KBRI Zetro Leonardo Purba Kedutaan Besar Republik Indonesia