7 Manfaat Minyak Kelapa: Mengobati Eksim, Jerawat hingga Pelembab Kulit

Minyak kelapa memiliki banyak manfaat, mulai dari keperluan sehari-hari seperti memasak, membuat kue. Orang juga menuangkannya ke dalam kopi dan mengoleskannya ke roti panggang. Mereka bahkan mengoleskannya ke rambut dan kulit, dan masih banyak lagi. Sepertinya tidak ada yang tidak bisa dilakukan minyak kelapa!

Namun yang juga harus diingat minyak kelapa adalah kandungan lemak jenuhnya.

Seperti lemak lain yang berbentuk padat pada suhu ruangan, minyak kelapa mengandung banyak lemak jenuh, jenis lemak yang direkomendasikan oleh sebagian besar ahli untuk dibatasi dalam diet. Sebagian besar — ​​90 persen — lemak dalam minyak kelapa adalah lemak jenuh, menurut penelitian.

Baca Juga: BPOM: 23 Obat Sirop Pasien Gagal Ginjal Aman, Ini Daftarnya

Meskipun ada beberapa perdebatan tentang seberapa tidak sehatnya lemak jenuh, tinjauan sistematis yang diterbitkan pada tahun 2020 dari 16 uji klinis menyimpulkan bahwa minyak kelapa menyebabkan kolesterol LDL ("jahat") yang lebih tinggi daripada menggunakan minyak nabati nontropis.

Jadi, meskipun dapat meningkatkan kolesterol pelindung jantung seperti HDL, minyak kelapa juga meningkatkan kolesterol LDL yang terkait dengan risiko penyakit jantung.

Karena alasan ini, American Heart Association merekomendasikan untuk membatasi asupan lemak jenuh Anda hingga 13 gram per hari. Satu sendok makan minyak kelapa mengandung sekitar 11 gram lemak jenuh, menurut Departemen Pertanian AS.

Baca Juga: Ahli Uji Coba Transplantasi Jantung dan Ginjal Babi ke Tubuh Manusia

Kembali ke soal manfaat minyak kelapa untuk Kesehatan. Berikut ini 7 manfaat Kesehatan minyak kelapa sebagaimana dikutip dari Everyday Health.

Mengobati eksim/Foto: Tima Miroshnichenko, pexels.com

1.Menobati Eksim

Jika Anda ingin meredakan eksim yang kambuh, Anda mungkin ingin mencoba minyak kelapa, kata Dr. Low Dog. Karena kulit yang gatal, menggaruk berpotensi membawa bakteri staph (Staphylococcus aureus, yang memerlukan antibiotik).

Di sisi lain, "Penelitian menunjukkan bahwa mengoleskan (minyak kelapa) setiap hari pada kulit Anda selama sebulan menyebabkan 95 persen pengurangan staph pada kulit," katanya. Minyak kelapa kaya akan asam laurat, yang memiliki aktivitas antibakteri dan antijamur yang melawan bakteri berbahaya. Sebagai pelembap, minyak kelapa juga dapat membantu memperbaiki lapisan kulit, yang merupakan garis pertahanan pertama tubuh Anda terhadap infeksi.

2.Pengobatan Jerawat

Bersama dengan banyak manfaat lain dari sifat antijamur dan antimikroba minyak kelapa, penelitian awal menunjukkan bahwa minyak kelapa mungkin merupakan "pilihan yang wajar bagi pasien dengan infeksi kulit ringan hingga sedang, terutama jerawat vulgaris yang disebabkan oleh P. acnes."

Meskipun minyak kelapa, seperti minyak lainnya, bersifat komedogenik, yang berarti dapat menyumbat pori-pori, penelitian juga menemukan bahwa minyak kelapa memiliki efek antiradang, dapat melindungi kulit dari radiasi UV, dan dapat meningkatkan fungsi alami kulit sebagai lapisan terhadap bahaya lingkungan. Jadi, jika Anda memiliki kulit sensitif atau rentan berjerawat, konsultasikan dengan dokter kulit bersertifikat sebelum mencobanya.

Ilustrasi/Foto: Photo By: Kaboompics.com, pexels.com

3.Pelembap

Minyak kelapa paling ampuh saat dioleskan ke kulit Anda. Minyak kelapa dapat menjadi pelembap alami yang hebat yang tidak mengandung pewangi tambahan atau bahan lain yang dapat menyebabkan iritasi.

"Saya sangat senang menggunakannya secara topikal. Senyawa dalam minyak kelapa aman dan sangat efektif untuk mengembalikan kelembapan pada kulit," kata Low Dog.

Penelitian telah menemukan bahwa mengoleskan minyak kelapa ke kulit dua kali sehari selama dua minggu secara signifikan meningkatkan hidrasi kulit dan sama amannya dengan minyak lainnya. Anda dapat menggunakan minyak kelapa untuk meredakan iritasi dan peradangan, dan untuk mengurangi risiko infeksi bakteri, Low Dog menambahkan.

Saat Anda keluar dari kamar mandi, hangatkan sedikit di tangan Anda dan gosokkan ke kaki Anda, bagian belakang lengan Anda, atau bagian lain yang kasar dan kering.

4.Untuk Kesehatan Mulut yang Lebih Baik

Teknik yang disebut oil pulling (melibatkan berkumur dengan minyak di dalam mulut Anda) sering dilakukan dengan minyak zaitun, sesuatu yang bermanfaat bagi pasien Low Dog yang memiliki masalah gusi atau pertumbuhan plak yang berlebihan. Namun, Anda mungkin ingin mencobanya juga dengan minyak kelapa.

"Ada beberapa alasan untuk percaya bahwa minyak kelapa mungkin bermanfaat bagi mikrobioma mulut dan kesehatan mulut secara umum," katanya. Manfaat tersebut mungkin karena asam laurat dalam minyak kelapa, yang memiliki sifat antimikroba dan antiperadangan yang dapat membantu mencegah pembentukan gigi berlubang, menurut tinjauan yang diterbitkan pada tahun 2017 dalam Journal of Traditional and Complementary Medicine.

Tinjauan tersebut menemukan bahwa meskipun oil pulling bukanlah pengganti perawatan gigi rutin, namun tampaknya oil pulling dapat meningkatkan kebersihan mulut jika dilakukan dengan benar dan teratur.

5.Untuk Kesehatan Vagina

Meskipun hanya ada sedikit penelitian ilmiah tentang penggunaan minyak kelapa sebagai pelumas alami, minyak kelapa sering digunakan dengan cara ini, kata Low Dog.

Jika Anda menggunakan minyak kelapa sebagai pelumas alami saat berhubungan seksual, ketahuilah bahwa penelitian telah menemukan bahwa minyak kelapa dapat merusak kondom lateks, jadi sebaiknya gunakan pelumas berbahan dasar air dalam kasus tersebut.

Beberapa wanita menggunakan minyak kelapa untuk membantu mengatasi kekeringan vagina, dengan mengoleskan sedikit minyak kelapa organik olahan ke pembalut mini sebelum tidur.

"Minyak kelapa sangat, sangat melembapkan vagina," kata Low Dog. Sekali lagi, belum ada banyak penelitian tentang aplikasi ini, jadi sebaiknya Anda mendiskusikannya dengan dokter sebelum mencobanya, dan lakukan uji tempel terlebih dahulu jika Anda mengalami reaksi negatif.

Ada juga bukti awal bahwa asam lemak rantai menengah dalam minyak kelapa dapat membantu menghancurkan Candida, jamur yang menyebabkan infeksi ragi.

Sebuah studi in vitro menemukan bahwa minyak kelapa mungkin sama efektifnya dalam hal ini dengan obat antijamur yang populer, tetapi diperlukan studi manusia tambahan. Sekali lagi, penelitian ini masih dalam tahap awal, jadi konsultasikan dengan dokter sebelum mencoba perawatan rumahan apa pun.

Ilustrasi/Foto: Towfiqu barbhuiya, pexels.com

6.Untuk Mencegah Kaki Atlet

Komponen antijamur yang sama dalam minyak kelapa — khususnya asam laurat dan kaprilat — dapat membantu mencegah infeksi jamur lainnya, termasuk kaki atlet. Penelitian awal telah menemukan aktivitas antijamur yang menggembirakan dalam senyawa ini, tetapi penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menentukan seberapa aman dan efektifnya senyawa ini pada manusia.

Namun, jika Anda sering pergi ke pusat kebugaran dan khawatir akan risiko terkena kutu air, Low Dog menyarankan untuk mengoleskan minyak kelapa ke telapak kaki Anda sebelum tidur. (Tutupi dengan kaus kaki karena minyak kelapa dapat berminyak.)

Sebagai bonus, mengoleskan minyak kelapa ke telapak kaki Anda akan membantu melembapkannya, dan tumit cenderung rentan terhadap kulit kering dan pecah-pecah. Ingatlah bahwa cara terbaik untuk melawan infeksi jamur di pusat kebugaran adalah dengan mengenakan sepatu atau sandal saat mandi dan mengeringkan kulit secara menyeluruh sebelum mengenakan kaus kaki dan sepatu.

7.Sebagai Perawatan Rambut

Jika dioleskan sebelum atau setelah keramas, minyak kelapa dapat membantu mengurangi risiko kerusakan akibat menyisir rambut, demikian menurut penelitian.

Dalam sebuah penelitian terhadap tiga minyak, minyak kelapa merupakan satu-satunya minyak yang ditemukan dapat mengurangi hilangnya protein pada rambut yang tidak rusak maupun rusak saat digunakan sebelum dan setelah keramas.

Salah satu kemungkinan penjelasannya: Asam laurat dalam minyak kelapa dapat dengan mudah menembus protein rambut untuk membantu melindungi rambut Anda. Gunakan minyak tersebut secukupnya saja — jika tidak, Anda berisiko terlihat berminyak (meskipun rambut Anda akan lembap).

Ada pula penelitian terbaru yang menunjukkan bahwa minyak kelapa dapat membantu mengatasi ketombe. Sebuah penelitian yang diterbitkan pada tahun 2021 dalam Scientific Reports menemukan bahwa minyak kelapa dapat membantu meningkatkan kesehatan mikrobioma kulit kepala (mungkin karena sifat antijamur dan antimikrobanya).***

Sumber: Everyday Health