Akses Masuk WNA di Luar Jawa dan Bali Dibuka

Forumterkininews.id, Jakarta- Pemerintah telah membuka pintu masuk perjalanan penumpang internasional bagi Warga Negara Asing (WNA) dan Warga Negara Indonesia (WNI) dalam masa Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di luar Jawa dan Bali. Kebijakan ini berlaku efektif mulai, 9 hingga 22 November 2021.

Sebagaimana diketahui, pemerintah telah mengubah pintu masuk udara dengan menggunakan penerbangan langsung hanya melalui Bandar Udara Soekarno Hatta di Banten, Raja Haji Fisabilillah di Kepulauan Riau, dan Sam Ratulangi di Sulawesi Utara.

Seluruhnya tertuang dalam Intruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 58 Tahun 2021 yang ditandatangani Menteri Dalam Negeri, Senin (8/11) tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat level 3, level 2, dan level 1, serta mengoptimalkan posko penanganan corona virus disease 2019 di wilayah Sumatera, Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, dan Papua

Baca Juga: Dua Staf Sekretariat DPRD Marowali Utara Jalani Pemeriksaan Sebagai Saksi Kasus Korupsi

“Pintu masuk laut hanya melalui pelabuhan Batam dan Tanjung Pinang di Provinsi Kepulauan Riau dan Nunukan di Provinsi Kalimantan Utara, dan pintu masuk darat hanya melalui Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Aruk dan Entikong di Provinsi Kalimantan Barat serta Motaain di Provinsi Nusa Tenggara Timur,” tulisnya seperti yang dikutip melalui Inmendagri, Jakarta, Selasa (9/11)

Pembatasan pintu masuk perjalanan penumpang internasional bagi WNA diatur dengan ketentuan; pintu masuk udara dengan menggunakan penerbangan langsung hanya melalui Bandar Udara Soekarno Hatta di Provinsi Banten; Raja Haji Fisabilillah di Provinsi Kepulauan Riau; Sam Ratulangi di Provinsi Sulawesi Utara.

Sementara itu pemerintah membuka pintu masuk laut di Provinsi Bali dan Provinsi Kepulauan Riau dapat menggunakan kapal pesiar (cruise) atau kapal layar (yacht). Pengaturan teknis terkait pelaksanaan ketentuan sebagaimana pada masa transisi akan diatur lebih lanjut oleh Kementerian Perhubungan.

Baca Juga: Indonesia Raih Penghargaan UNPA, KSP: Hasil Kerja Keras BKKBN dan Kader Penggerak