Ammar Zoni Sakit di Nusakambangan, Dokter Kamelia Tak Kuasa Menahan Sedih

Aktor Ammar Zoni masih harus menjalani masa tahanan di Lapas Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah, setelah kembali terjerat kasus narkoba untuk keempat kalinya.

Ia diduga terlibat dalam peredaran narkoba di Rutan Salemba, Jakarta.

Meski tengah menghadapi ujian berat, kekasihnya, dokter Kamelia, tetap setia mendampingi.

Baca Juga: Syok Ammar Zoni Dipindah ke Nusakambangan, Dokter Kamelia: Kayak Penjahat

Ia bahkan hadir dalam sidang Ammar yang digelar secara online di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis (6/11/2025).

Dokter Kamelia Sedih dengan Kondisi Ammar Zoni

Dokter Kamelia sedih dengan kondisi Ammar Zoni. [FTNews/Raka]

Baca Juga: Bukan Karena Cinta Buta, Kamelia Tegaskan Alasan Dukung Ammar Zoni

Dengan wajah penuh khawatir, Kamelia mengaku sedih mendengar kabar Ammar sedang sakit di dalam lapas.

"Iya iya, pastilah (sedih). Yang penting, intinya cuma bisa berdoa sehat. Pokoknya kemarin kan posisi terakhir dia sakit kan," ujar Kamelia.

"Dan kalau kita berkabar sama Om Jon (pengacara Ammar Zoni) itu lebih menyedihkan sebenarnya dibanding yang tersebar sama kalian (media) gitu," lanjutnya.

Ia menambahkan bahwa hakim juga tidak memperbolehkan pemutaran video dalam sidang kali ini karena belum waktunya untuk pembelaan.

"Nah, tadi mau diputerin kan sama hakim nggak boleh kan, karena bukan waktu pembelaan," ujar Kamelia.

Meski begitu, Kamelia tetap berharap kondisi Ammar segera membaik dan proses hukumnya berjalan lancar.

Harapan Keluarga Ammar Zoni

Aditya Zoni berharap Ammar Zoni dihadirkan secara langsung di persidangan. [FTNews/Raka]

Sementara itu, adik Ammar Zoni, Aditya Zoni, juga tidak bisa menyembunyikan kesedihannya.

Ia mengaku terpukul melihat kondisi sang kakak di balik jeruji besi Nusakambangan.

"Perasaan seorang adik seperti apa, ya gitulah. Sakit banget, itu pasti," ungkap Aditya dengan nada lirih.

Aditya berharap Ammar dapat mengikuti sidang secara langsung di pengadilan agar bisa membela diri dengan lebih leluasa.

"Keluarga harapannya untuk sidang offline. Bang Ammar dihadirkan di persidangan agar bisa menyampaikan secara bebas, secara leluasa, secara hak warga negara dan itu harapan dari keluarga," harap Aditya.

Sejak Ammar dipindahkan ke Nusakambangan, Aditya mengaku belum sempat berkomunikasi langsung dengannya.

Ia dan keluarga hanya bisa berdoa agar Ammar tetap kuat menghadapi proses hukum yang menjeratnya.