Andika Perkasa-Hendrar Prihadi Unggul di Survei, Jokowi: Nggak Usah Sombong
Politik

Lembaga Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) mengeluarkan hasil survei Pemilihan Gubernur Jawa Tengah (Pilgub Jateng) 2024. Hasilnya adalah pasangan Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi unggul dibandingkan Ahmad Luthfi dan Taj Yasin.
Hasil survei itu menyatakan bahwa elektabilitas Andika Perkasa-Hendrar Prihadi unggul tipis dari pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin yang didukung oleh Jokowi. Di mana angkanya adalah Andika-Hendrar unggul 3,4 persen dengan margin of error 2,9 persen.
Survei yang dilakukan SMRC ini dilakukan pada 1.210 orang selama 7 sampai 12 November 2024 di Jawa Tengah. Metode yang digunakan adalah multistage random sampling dengan jumlah proporsional.
Baca Juga: Diisukan Menyusun Operasi Menggoyang PDIP, Joko Widodo: Enggak
Hasil survei menunjukkan bahwa pasangan Ahmad Luthfi dan Taj Yasin yang didukung Jokowi mengalami tren penurunan. Sedangkan pasangan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi mengalami tren kenaikan. Di mana pasangan Andika-Hendrar memperoleh elektabilitas sebesar 50,4 persen atau naik 2,3 persen dari survei sebelumnya yang dilakukan pada bulan Oktober 2024.
Sedangkan pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin mencapai elektabilitas sebesar 47,0 persen atau turun sebesar 0,5 persen dari survei sebelumnya pada Oktober 2024 yang mencapai angka 47,5 persen. Sisanya, sebanyak 2,6 persen responden mengaku belum menentukan pilihan.
Direktur Eksekutif SMRC, Deni Irvani mengatakan walaupun hasil survei telah mengunggulkan pasangan calon Andika-Hendrar, namun tak bisa dijadikan acuan sepenuhnya. Bahkan, SMRC tidak bisa menentukan siapa yang unggul dari kedua pasangan calon yang bertarung dalam Pilgub Jawa Tengah itu.
Baca Juga: Ke Jatim, Jokowi Resmikan Bendungan Tugu dan Gongseng
Pasalnya, selisih keduanya sangat tipis bahkan berada di bawah margin of error survei. Selisih 3,4 persen juga tidak signifikan secara statistik. Mengingat margin of error survei ini juga ada di angka 2,9 persen.
“Dibutuhkan selisih lebih dari 5,8 persen untuk menyatakan perbedaan dukungan kedua pasangan signifikan. Karena itu dukungan kepada kedua pasangan dapat dikatakan seimbang sementara itu,” ungkap Deni Irvani.
Sementara itu, respons dari mantan Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) mengenai hasil survei SMRC itu hanya dengan senyuman. Jokowi mempertanyakan lembaga yang merilis hasil survei itu.
“Siapa yang bilang? Siapa yang bilang? Surveinya siapa? Survei-survei semua harus dilihat,” ucap Jokowi di Solo, Minggu (17/11).
Jokowi menyatakan optimismenya untuk kemenangan Ahmad Luthfi dan Taj Yasin di Pilgub Jawa Tengah. Ia juga memberikan pesan khusus untuk tidak sombong dalam menyikapi setiap keberhasilan.
“Harus optimis, nanti dilihat. Enggak usah sombong,” ucapnya singkat.