Forumterkininews.id, Jakarta – Ayah David, Jonathan Latumahina menyebutkan bahwa anaknya sempat mendapat ancaman dari Mario Dandy yaitu akan ditembak hingga didatangi Brimob.
Hal ini diungkapkan dirinya saat hadir sebagai saksi dalam sidang tersdakwa Mario Dandy dan Shane Lukas di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, pada Selasa (13/6).
Awalnya ketua majelis hakim, Alimin Ribut Sujono menanyakan apakah korban David pernah cerita kepada dirinya mengenai adanya musuh atau pengancaman.
“Selama ini sudah pernah tau atau David pernah cerita punya musuh atau pernah mengancam?,†tanya Alimin.
Kemudian Jonathan menjawab bahwa dirinya mengetahui adanya ancaman setelah melakukan pengecekan handphone milik David.
“Mengancam itu saya tahu setelah cek hp,†jawab Jonathan.
“Sampai hari ini gapernah cerita diancam dan lainnya,†lanjut Alimin.
“Gapernah,†kata Jonathan.
“Baru tau setelah sudara periksa hp?,†ucap Alimin.
“Iya,†singkat Jonathan.
Selanjutnya majelis hakim menanyakan terkait percakapan yang mengandung kata pengancaman terhadap David.
“Bagaimana isi percakapannya?,†tanya Alimin.
Kemudian Jonathan mengungkapkan bahwa David diancam terkait akan dilakukan penembakan hingga akan mendatangi Brimob.
“Banyak yang dihapus banyak juga yang sudah saya screenshoot ada di JPU. Ancamannya cukup parah karena disitu ada penembakan kepads David, akan nelfon Brimob, dan akan menyelesaikan Davud persis penyampaian di sidang AG,†kata Jonathan.
Sementara itu Jonathan mengatakan bahwa yang menyampaikan pesan tersebut merupakan terdakwa Mario Dandy melalui ponsel milik terdakwa anak AG.
“Itu melalui pesan WA? Siapa pengirimnya?,†tanya Alimin.
“Iya. Di Whatsapp nomer AG tetapi di percakapan tersebut beberapa kali pelaku menyebutkan Mario Dandy,†jawab Jonathan.
“Jadi handphone AG dipake Mario?,†lanjut Alimin.
“Iya,†singkat Jonathan.
