Beda Pendidikan Ridwan Kamil dan Suswono: Sama-sama Kesandung Isu Janda

Pasangan cagub-cawagub Jakarta, Ridwan Kamil dan Suswono, belakangan ini berhasil mencuri perhatian publik.

Hal itu lantaran keduanya sama-sama melontarkan celetukan yang dinilai bernada seksis dan merendahkan kaum perempuan, terutama janda.

Ridwan Kamil melemparkan pernyataan soal janda saat kampanye di hadapan relawannya di Jakarta Timur beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Cawagub Suswono Usul Dana CSR untuk Bangun Kampung Warga, Jiplak Konsep Ahok

Dalam kesempatan itu, RK, begitu sapaannya, berjanji kalau kalangan janda akan diurus secara lahir batin oleh barisan pendukungnya.

“Nanti janda-janda akan disantuni oleh Pak Habiburokhman, akan diurus lahir-batin oleh Bang Ali Lubis. Akan diberi sembako oleh Bang Adnan, dan kalau cocok akan dinikahi olh Bang Ryan,” ujar Ridwan Kamil di atas panggung.

Sontak, celetikan itu memicu kontroversi. RK dinilai telah merendahkan kaum perempuan dan menganggap janda adalah kalangan yang lemah tak berdaya.

Baca Juga: Viral! Ridwan Kamil Bersama Penumpang Protes ke Petugas Bandara Ngurah Rai Usai Pesawat Delay

Sebelumnya, calon wakil gubernur pendamping RK, Suswono, juga pernah tersandung ucapan serupa.

Parahnya Suswono melontarkan pernyataan sensitif itu sambil membawa-bawa Nabi Muhammad.

Padahal konteks pembicaraannya saat itu adalah mengenai pengangguran di Jakarta.

Politikus PKS itu malah menyarankan janda kaya menikahi pemuda pengangguran, layaknya Siti Khadijah menikahi Nabi Muhammad.

“Coba ingat Khadijah enggak? Tahu Khadijah kan? Dia kan konglomerat. Nikahi siapa? Ya, Nabi waktu itu belum jadi Nabi, masih 25 tahun pemuda kan? Nah itu contoh kayak begitu,” ucap Suswono beberapa waktu lalu.

Karena dua pernyataan itulah, paslon nomor urut 1 ini banyak menuai kecaman di media sosial.

Ridwan Kamil dan Suswono (YouTube)

Lantas seperti apa perbedaan latar belakang pendidikan RK dan Suswono yang dianggap merendahkan perempuan? Berikut ulasannya.

Pendidikan Ridwan Kamil

Ridwan kamil menghabiskan masa kecilnya di Kota Bandung, termasuk melewati pendidikan dasarnya.

Ia bersekolah di SDB Banjarsari III Kota Bandung. Setelah lulus pada 1984, ia lanjut ke SMP Negeri 2 Bandung hingga lulus pada 1987.

RK melanjutkan sekolahnya ke SMA Negeri 3 Bandung. Setelah tamat SMA, ia memilih berkuliah Institut Teknologi Bandung (ITB).

Mantan Gubernur Jawa Barat itu mengambil jurusan arsitektur dan berhasil memperoleh gelar Sarjana Teknik pada 1995.

Ridwan Kamil terus memperkaya diri dengan pendidikan, dengan mengambil gelar S2 di Universitas California, Berkeley, Amerika Serikat.

Dua tahun berkuliah disana, ia sukses meraih gelar Master of Urban Design pada 2001.

Pendidikan Suswono

Hingga kini belum ada informasi valid mengenai pendidikan SD hingga SMA Suswono. Informasinya hampir tak bisa ditemukan di dunia maya.

Namun Suswono diketahui pernah mendpatkan penghargaan sebagai pelajar telasan saat SMA,

Suswono muda juga pernah menjadi lulusan terbaik Sepadya Depdikbud pada 1987.

Untuk pendidikan tinggi, politikus PKS itu mengambil S1 di Instutut Pertanian Bogor (IPB), jurusan Sosial Ekonomi Peternakan, Gakultas Peternakan.

Suswono berhasil menyelesaikan pendidikannya itu dan lulus pada 1984.

Ia lalu melanjutkan pendidikan jenjang S2 juga di IPB dengan mengambil jurusan Manajemen Agribisnis dan lulus pada 2005.

Lalu pada 2011, Suswono berhasil menyelesaikan program doctoral Manajemen Bisnis, masih di IPB juga.