BIFAN Tahun Ini Putar 268 Film dari Seluruh Dunia

Forumterkininews.id, Seoul-  Bucheon International Fantastic Film Festival (BIFAN) ke-26 kembali hadir dan dibuka Kamis (7/7) waktu setempat di Bucheon, sebelah barat Seoul.

Festival film bergenre tahunan terbesar di Korea Selatan itu menampilkan 268 film dari 49 negara di seluruh dunia.

Mengusung tema "Stay Strange", BIFAN untuk edisi tahun ini berlangsung hingga 17 Juli. Terdapat 80 film, termasuk 23 film fitur, yang mendapat penayangan perdana secara global. Seluruh film yang diundang akan diputar di lima tempat di Korea Selatan. Serta di platform streaming Korea Wavve selama periode tersebut.

Baca Juga: Rizky Billar Buat Permohonan Restorative Usai Berdamai dengan Lesti

Dikutip dari Yonhap via Antara, Jumat, acara pembukaan festival ini diadakan secara langsung di alun-alun halaman Balai Kota Bucheon. Ini menjadi pertama kalinya setelah dua tahun dilanda pandemi.

Film horor "Men" karya pembuat film Inggris Alex Garland membuka BIFAN edisi ke-26. Sedangkan film penutupnya adalah film thriller "New Normal” karya sutradara Korea Jung Bum-shik.

Sepuluh film akan bersaing dalam Bucheon Choice untuk fitur internasional, termasuk film horor "Alien Artist" karya sutradara Jepang Seiyo Hoya. Kemudian film horor "The Womb" karya sutradara Indonesia Fajar Nugros dan "You Won't Be Alone" karya Goran Stolevski dari Australia.

Baca Juga: ENHYPEN Disebut Sedang Siapkan Tur Dunia

Di bagian kompetisi Bucheon Choice untuk film pendek terdapat 10 karya terdaftar. Termasuk "Bird Woman" oleh Tokio Oohara. "Perfect City: The Mother" oleh Zhou Shengwei, dan "Moshari" oleh Nuhash Humayun.

Sepuluh film, termasuk "Body Parts", "A Good Boy", "Mind Universe", serta "The Woman in the White Car", akan bersaing memperebutkan penghargaan di bagian Korean Fantastistic.

Aktor Seol Kyung-ku akan mewarnai layar perak festival dengan tujuh film terbaiknya, termasuk "Peppermint Candy" (1999), "Oasis" (2002), "Silmido" (2003) dan "The Merciless" (2017), akan ditayangkan kembali.

Ajang BIFAN edisi tahun lalu digelar dalam format campuran atau hybrid di tengah pandemi yang masih berlangsung, dengan menghadirkan pemutaran 257 film dari 47 negara.