Biodata dan Agama Ong Kim Swee, Pelatih yang Akhiri Kerjasama dengan Persik Kediri
Ong Kim Swee, atau Datuk Ong Kim Swee, lahir pada 11 Desember 1970 di Malaka, Malaysia. Ia merupakan pelatih sepak bola berusia 54 tahun yang baru saja mengakhiri kerja sama dengan Persik Kediri di Indonesia Super League (ISL) musim ini.
Sebagai mantan pemain dan pelatih sukses di timnas Malaysia, Ong dikenal dengan taktik disiplin serta rekam jejak prestasi di Asia Tenggara.
Kariernya berkisar dari gelar liga domestik hingga medali SEA Games. Ia menjadi salah satu figur paling berpengaruh dalam pengembangan talenta muda Malaysia.
Karier sebagai Pemain
Pelatih Ong Kim Swee. [Instagram]Ong memulai perjalanan sepak bola sebagai pemain Malaka pada awal 1990-an. Ia menjadi bagian dari tim Olimpiade Malaysia “Barcelona 1992” di bawah pelatih Chow Kwai Lam.
Pada 1993, ia pindah ke Sarawak FA sebelum membuat kepindahan kontroversial ke Sabah FA pada 1994. Bersama Sabah, ia meraih Malaysia FA Cup 1995 dan gelar M-League 1996.
Cedera saat membela Malaka membuat Ong harus pensiun pada 1998 dan langsung beralih ke dunia kepelatihan.
Karier Pelatihan Gemilang
Pelatih Ong Kim Swee. [Instagram]Ong mengawali karier kepelatihan bersama Malaka FA pada 2005, lalu mencatat pencapaian besar saat membawa Harimau Muda A menjadi juara Malaysia Premier League 2009.
Poin Penting Karier Kepelatihan:
Melatih Malaysia U-23 (2011–2015) → Emas SEA Games 2011 dan Perak 2017 → Lolos perempat final AFC U-23 2018
Pelatih timnas senior Malaysia (2015–2017) → Juara Merdeka Tournament 2013
Sabah FC → Peringkat ketiga Malaysia Super League 2022–23 → Semifinal ASEAN Zonal AFC Cup 2023–24
Pada November 2024, Ong bergabung dengan Persis Solo hingga Juni 2025 dengan rekor 7 menang, 8 seri, dan 8 kalah.
Setelah itu ia menerima pinangan Persik Kediri sebelum kerja sama mereka berakhir pada November 2025.
Prestasi dan Penghargaan
Berikut sederet pencapaian Ong Kim Swee selama kariernya:
Malaysia Premier League 2009 (Harimau Muda)
SEA Games: Emas 2011, Perak 2017
Merdeka Tournament 2013
International U-21 Thanh Niên Cup 2012
Gelar kehormatan Datuk (2013)
Ia memiliki rata-rata 1.57 poin per laga, menjadikannya salah satu pelatih Malaysia dengan performa stabil baik di level klub maupun internasional.
Ong Kim Swee diketahui memeluk agama Buddha, sejalan dengan latar belakang etnis Tionghoa Malaysia yang umumnya menganut Buddha atau Taoisme.
Meski jarang mengekspos kehidupan pribadi, ia dikenal sebagai sosok rendah hati dan berdedikasi tinggi pada sepak bola.