Biodata dan Agama Zendhy Kusuma, Gitaris Berprestasi yang Viral Labrak Pegawai Restoran

Nama Zendhy Herdian Kusuma atau biasa dikenal dengan Zendhy Kusuma sempat menjadi sorotan media belakangan ini setelah beredar sebuah video viral terkait insiden di sebuah restoran Kopitiam kawasan Jalan Bangka, Jakarta Selatan.

Dalam video tersebut, sang gitaris diduga bersama seorang psikolog tamu lainnya membawa pesanan tanpa membayar dan masuk ke area dapur yang seharusnya terlarang bagi pengunjung.

Kejadian itu menimbulkan ketegangan dengan staf restoran hingga terjadi pelabrakan.

Meski sempat menuai kontroversi, publik menilai bahwa reputasi Zendhy di dunia musik tetap tidak luntur, mengingat rekam jejak prestasinya yang panjang dan kontribusinya terhadap perkembangan musik Indonesia.

Perjalanan Karier dan Pendidikan Musik

Zendhy Kusuma adalah seorang gitaris independen asal Indonesia yang memiliki reputasi internasional berkat kemampuan tekniknya yang mumpuni di bidang musik, khususnya gitar elektrik.

Dengan latar belakang pendidikan musik yang kuat dan segudang prestasi, Zendhy dianggap sebagai salah satu gitaris berbakat yang berhasil membawa nama Indonesia ke kancah dunia.

Perjalanan bermusik Zendhy dimulai dari pembelajaran musik klasik sebelum akhirnya merambah ke genre rock dan fusion. Ia merupakan lulusan Institut Kesenian Jakarta (IKJ), salah satu kampus seni bergengsi di Indonesia.

Tidak hanya berfokus pada pendidikan dalam negeri, Zendhy juga meraih pengakuan internasional.

Ia menyandang gelar LRSL (Licentiate of Rockschool Level) dari London serta FLCM (Fellowship of the London College of Music) dari University of West London.

Kedua gelar tersebut menjadi bukti penguasaan teknik bermusik yang diakui secara global.

Prestasi di Dunia Musik

Zendhy Kusuma. [Instagram/@zendhy.kusuma]Sepanjang kariernya, Zendhy Kusuma sukses menjuarai sejumlah kompetisi bergengsi, di antaranya:

- Fender Guitar Festival

- MOB Jazz & Blues Guitar Festival

Selain itu, ia juga sering berkolaborasi dengan musisi internasional, seperti:

- Marco Sfogli (gitaris James LaBrie – Dream Theater)

- Ron “Bumblefoot” Thal (eks Guns N’ Roses)

- Jeroen Simmons (drummer EPICA)

Di Indonesia, Zendhy aktif memproduksi album dengan nuansa fusion dan rock serta mendirikan sekolah musik bernama Istana Nada Music School.

Salah satu karya terkenalnya, “Tears of The Smile,” bahkan pernah ditampilkan dalam pertunjukan seni internasional di Kyoto, Jepang.

Proyek Kolaborasi

Selain berkarier sebagai gitaris, Zendhy juga dikenal sebagai mentor dan guru gitar.

Saat ini, ia tengah menggarap proyek musik kolaboratif bertajuk The ZAD Project bersama Andra Ramadhan (gitaris Dewa 19) dan Denny Chasmala, produser musik ternama Indonesia.

Hingga kini, tidak banyak informasi resmi mengenai agama Zendhy Kusuma yang dipublikasikan secara luas.

Berdasarkan catatan wawancara dan profil publik, ia jarang menyinggung persoalan keyakinan pribadi, dan tidak pernah terlibat dalam kontroversi terkait agama.