Curahan Hati Farhan Indra, Pelajar Jakarta Ditahan Usai Demo 29 Agustus, Tulis Surat Haru
Metropolitan

Jakarta kembali diwarnai dinamika sosial pada 29 Agustus 2025, ketika ribuan massa turun ke jalan untuk menyuarakan kritik terhadap kebijakan pemerintah.
Aksi demonstrasi yang berlangsung di sejumlah titik ibu kota itu sempat diwarnai kericuhan, sehingga aparat kepolisian melakukan penangkapan terhadap sejumlah peserta.
Baca Juga: Program Satu Keluarga Satu Sarjana Siap Diluncurkan, Berikut Skema dan Kuotanya
Salah satu yang kemudian menjadi sorotan adalah seorang pelajar bernama Farhan Indra Setiawan, siswa kelas 12 SMAN 62 Jakarta Timur.
Farhan, yang kini telah tiga minggu mendekam di Rutan Polda Metro Jaya, menuliskan sebuah surat menyayat hati.
Mohon Tidak Dikeluarkan
Baca Juga: Sering Dipakai, Benarkah Odol Bisa Menangkal Efek Gas Air Mata? Ini Penjelasan Medisnya
Farhan Indra Setiawan tulis surat dalam ruang tahanan Polda Metro Jaya (X)
Dalam suratnya, ia memohon agar dirinya tidak dikeluarkan dari sekolah meski masih berstatus sebagai tahanan dengan tuduhan yang belum terbukti di pengadilan.
Ia juga menegaskan bahwa keikutsertaannya dalam aksi hanya sebatas hadir dan menyuarakan aspirasi, tanpa terlibat dalam tindakan perusakan maupun penjarahan sebagaimana dituduhkan aparat.
Keadaan Farhan menjadi perhatian publik setelah isi suratnya dipublikasikan melalui akun Instagram @koreksi_org dan mendapat simpati luas.
Remaja yang dikenal aktif di sekolah itu menuliskan curahan hatinya kepada Gerakan Nurani Bangsa (GNB) serta orang-orang baik yang ia harapkan bisa membantunya keluar dari jeratan masalah hukum sekaligus memastikan haknya untuk tetap bersekolah tidak dicabut.