Daftar 8 Korban Jiwa Unjuk Rasa 25 Agustus–1 September 2025
Nasional

Gelombang unjuk rasa yang melanda berbagai kota di Indonesia selama sepekan terakhir telah meninggalkan duka yang mendalam.
Rangkaian aksi yang berlangsung dari 25 Agustus hingga 1 September 2025 ini tidak hanya menyebabkan ratusan orang luka-luka, tetapi juga merenggut nyawa sejumlah warga sipil.
Korban jiwa datang dari berbagai kalangan, mulai dari pengemudi ojek online, aparatur sipil negara, mahasiswa, hingga warga biasa yang tak terlibat langsung dalam aksi.
Baca Juga: Polda Metro dan Kodam Jaya Apresiasi Peserta Demo Kenaikan BBM
Sejumlah peristiwa tewasnya para korban ini bahkan memunculkan dugaan adanya tindak kekerasan aparat dan anarkisme massa yang kini menjadi sorotan tajam publik.
Berikut adalah daftar delapan korban meninggal yang tercatat selama rangkaian demonstrasi sepekan terakhir:
Baca Juga: Antisipasi Demo Kenaikan BBM, Polda Siapkan Personel di 613 SPBU
1. Affan Kurniawan – Jakarta
Affan Kurniawan, seorang pengemudi ojek online, menjadi korban tewas setelah terlindas kendaraan taktis (rantis) Brimob di Jakarta Pusat pada Kamis (28/8) malam. Menurut rekan sesama pengemudi, Affan saat itu tidak ikut dalam aksi demonstrasi, melainkan sedang bekerja mengantar pesanan makanan. Kematiannya memicu solidaritas besar dari komunitas ojol dan menjadi salah satu pemicu unjuk rasa yang lebih luas.
2. Saiful Akbar – Makassar
Saiful Akbar (46) adalah seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang menjabat sebagai Plt Kasi Kesra Kecamatan Ujung Tanah. Ia meninggal dunia setelah terjebak dalam peristiwa kebakaran gedung DPRD Makassar pada Jumat (29/8). Atas pengabdiannya saat bertugas, pemerintah melalui BKN memberikan penghargaan kenaikan pangkat anumerta.