Daftar Pemimpin Dunia yang Hadir di Pemakaman Paus Fransiskus
Nasional
.jpeg)
Prosesi pemakaman Paus Fransiskus yang akan digelar pada Sabtu, 26 April 2025, di pelataran depan Basilika Santo Petrus, Vatikan, dipastikan menjadi salah satu momen bersejarah yang dihadiri oleh sejumlah pemimpin dunia dari berbagai benua.
Kehadiran mereka mencerminkan pengaruh dan warisan besar Paus Fransiskus selama masa kepemimpinannya sebagai pemimpin Gereja Katolik modern.
Hingga Selasa, 22 April 2025 malam, berikut adalah daftar pemimpin negara dan tokoh dunia yang telah mengonfirmasi kehadirannya:
Baca Juga: Paus Fransiskus Sudah Dimakamkan, Kapan Konklaf Pemilihan Paus Baru Digelar?
- Presiden Amerika Serikat, Donald Trump
Donald Trump menjadi presiden AS pertama yang menghadiri pemakaman paus sejak 2005. Ia akan hadir bersama Ibu Negara Melania Trump, menandai penghormatan khusus dari Amerika Serikat terhadap kepemimpinan Paus Fransiskus.
- Presiden Prancis, Emmanuel Macron
Baca Juga: Inikah Sosok Wanita yang Pernah Mengisi Hati Paus Fransiskus Saat Masih Muda?
Macron secara resmi mengonfirmasi kehadirannya dan menyampaikan penghormatan atas solidaritas Paus Fransiskus terhadap masyarakat yang paling rentan.
- Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky
Zelensky termasuk dalam daftar pemimpin yang akan hadir, menunjukkan hubungan erat antara Vatikan dan Ukraina di tengah situasi geopolitik yang menantang.
- Presiden Brasil, Luiz InĂ¡cio Lula da Silva
Lula da Silva, yang memiliki hubungan pribadi dengan Paus Fransiskus, juga akan melakukan perjalanan ke Vatikan bersama Ibu Negara Janja Lula da Silva.
- Presiden Argentina, Javier Milei
Milei, sebagai presiden dari negara asal Paus Fransiskus, menjadi salah satu pemimpin pertama yang menyatakan kehadirannya hanya beberapa jam setelah kabar wafatnya Paus diumumkan.
- Presiden Komisi Eropa, Ursula von der Leyen
Ursula von der Leyen mewakili Uni Eropa dalam upacara penghormatan ini, menegaskan pengaruh Paus Fransiskus di kancah internasional.
- Presiden Polandia, Andrzej Duda
Duda tak hanya hadir, tetapi juga menetapkan hari pemakaman sebagai hari berkabung nasional di Polandia.
- Presiden Jerman, Olaf Scholz
Kanselir Jerman Olaf Scholz dipastikan hadir, mewakili salah satu negara dengan populasi Katolik terbesar di Eropa.
- Presiden Italia, Sergio Mattarella dan Perdana Menteri Giorgia Meloni
Sebagai tuan rumah, Italia diwakili langsung oleh kepala negara dan kepala pemerintahannya.
- Presiden Timor Leste, Jose Ramos-Horta
Ramos-Horta akan hadir bersama Menteri Luar Negeri Bendito Freitas, menunjukkan penghormatan dari negara mayoritas Katolik di Asia Tenggara.
- Perwakilan Kerajaan Inggris
Pangeran William disebut-sebut akan menjadi perwakilan keluarga kerajaan Inggris, meski kehadirannya masih menunggu konfirmasi resmi.
- Raja Belgia Philippe dan Ratu Mathilde
Belgia mengirimkan langsung kepala negaranya sebagai bentuk penghormatan.
- Presiden Latvia, Edgars Rinkevics dan Presiden Lithuania, Gitanas Nauseda
Negara-negara Baltik juga mengonfirmasi kehadiran kepala negaranya.
Selain para kepala negara, sejumlah bangsawan, tokoh lintas agama, serta pejabat tinggi dari berbagai organisasi internasional juga dijadwalkan hadir.
Vatikan dan Pemerintah Italia tengah menyiapkan pengamanan dan logistik ketat untuk menyambut ribuan tamu dari seluruh dunia.
Sementara itu, Presiden Rusia Vladimir Putin dan Patriarkat Moskow menyampaikan belasungkawa, namun Putin dipastikan tidak hadir secara langsung.
Dari Inggris, kehadiran anggota senior keluarga kerajaan masih menunggu konfirmasi, namun tradisi sebelumnya menunjukkan kemungkinan besar akan ada perwakilan resmi.
Pemakaman Paus Fransiskus menjadi magnet bagi para pemimpin dunia untuk hadir langsung di Vatikan, menandai penghormatan global atas warisan dan dedikasi beliau terhadap dialog lintas agama, perdamaian, dan kemanusiaan.
Upacara ini juga menjadi simbol persatuan lintas negara dan agama dalam mengenang sosok pemimpin Katolik yang berpengaruh di abad ke-21.
Pemakaman ini diperkirakan akan menjadi salah satu peristiwa terbesar dalam sejarah Vatikan, dengan ribuan umat dan puluhan kepala negara memberi penghormatan terakhir kepada Paus Fransiskus.