Dampak Perang Israel-Iran: Inggris Keluarkan Travel Warning 6 Negara

Pemerintah Inggris telah mengeluarkan travel warning baru untuk beberapa negara yang mungkin terdampak oleh 'permusuhan yang sedang berlangsung' antara Israel dan Iran.

Peringatan baru tersebut memengaruhi enam negara termasuk satu negara yang merupakan tujuan liburan utama bagi wisatawan Inggris.

Turis telah diperingatkan bahwa mereka mungkin menghadapi penundaan dan pembatalan penerbangan di Oman, UEA, Bahrain, Kuwait, Qatar, dan Arab Saudi.

Risiko Keamanan

Dalam pembaruan tersebut, yang diunggah ke halaman FCDO negara-negara tadi malam, pemerintah memperingatkan bahwa 'permusuhan yang sedang berlangsung di wilayah tersebut dan antara Israel dan Iran dapat meningkat dengan cepat dan menimbulkan risiko keamanan bagi wilayah yang lebih luas'.

Ditambahkan pula: 'Ada kemungkinan gangguan perjalanan, termasuk penutupan wilayah udara dalam waktu singkat, penerbangan yang tertunda dan dibatalkan, dan dampak perjalanan yang tidak terduga lainnya.

'Anda harus memantau media lokal dan internasional untuk mendapatkan informasi terbaru. Waspada dan ikuti petunjuk dari otoritas setempat.

'Periksa maskapai penerbangan terkait untuk mendapatkan informasi terbaru sebelum bepergian.'

UEA Tujuan Wisata Populer

UEA merupakan tujuan wisata utama bagi Inggris dengan lebih dari satu juta warga Inggris bepergian ke negara Timur Tengah tersebut pada tahun 2024.

Meskipun tidak ada peringatan untuk tidak bepergian ke salah satu dari enam negara tersebut, warga Inggris harus memeriksa detail penerbangan mereka untuk mendapatkan informasi terkini.

Saran perjalanan untuk Yordania, tujuan liburan populer lainnya di kawasan tersebut, tidak berubah.

Pemerintah Inggris menyarankan untuk tidak melakukan perjalanan ke Israel dan Iran.

Israel melancarkan serangannya ke Iran - yang diberi nama Operasi Rising Lion' - pada hari Jumat, 13 Juni. IDF telah menargetkan situs nuklir dan pangkalan militer negara tersebut.

Iran telah membalas dengan serangan pesawat nirawak, salah satunya menutup kilang minyak terbesar negara itu di Haifa.***