Dari dalam Penjara, Nikita Mirzani Kurban 6 Sapi Seharga Hampir Rp1 Miliar

Mendekam di penjara tak menghalangi Nikita Mirzani untuk berkurban di Idul Adha 2025. Sang aktris diketahui tetap berkurban walau sedang tidak menghirup udara bebas.

Dalam unggahan video, asisten bintang Comic 8 itu menyampaikan bahwa Nikita meminta dibelikan enam ekor sapi untuk disembelih. Pembelian sapi itu dilakukan bersama dua putranya, Azka dan Arkana.

Kedua anak laki-laki Nikita turut serta dalam memilih sapi-sapi tersebut. Mereka sengaja mencari sapi dengan ukuran besar untuk disembelihkan. “Kita harus beli sapi yang gendut-gendut,” ujar sang asisten dalam video.

Baca Juga: Bak Film, Nikita Mirzani Peluk Erat Lolly Saat Pertama Kali Pulang Kerumah

Hampir Rp1 Miliar

Nikita Mirzani. (Instagram)

Asisten Nikita Mirzani menyebut sapi-sapi pilihan untuk kurban kali ini memiliki berat lebih dari satu ton. Dengan berat sebesar itu, harga satu ekor sapi bisa mencapai Rp125 juta hingga Rp150 juta.

Menurut keterangan, Nikita berencana membeli lima hingga enam ekor sapi. Dengan harga masing-masing tersebut tadi, maka total biaya yang dikeluarkan Nikita Mirzani untuk kurban kali ini hampir Rp1 miliar sendiri.

“Jadi sekarang kita pilih segala macamnya, nanti kita bilang ke ibunya,” ujar sang asisten saat proses pembelian.

Baca Juga: Komentar Vadel Lihat Video Lolly Usai Diperiksa Polisi

Menurut keterangan asisten Nikita, semua proses ini dilakukan sesuai arahan sang artis. Nantinya, sapi-sapi kurban Nikita akan dikirimkan ke berbagai wilayah seperti Bandung, Jawa Timur, Parung Panjang, dan Pesanggrahan.

“Meski di dalam sana, Niki gak pernah lupa untuk selalu bersedekah dan menjalankan kewajiban yang diberikan Allah SWT,” tambahnya.

Nasib Nikita Mirzani

Nikita Mirzani. (FTNews.co.id)

Hari ini, Kamis (5/6/2025), Nikita Mirzani resmi dipindahkan ke Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan setelah berkas perkara kasus dugaan pemerasan dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) lengkap.

Selama 20 hari ke depan, Nikita Mirzani akan mendekam di Rutan Pondok Bambu. Sementara asistennya yang juga terjerat kasus ini, Mail Syahputra ditahan di Rutan Cipinang.

"Terkait dengan diterimanya tersangka dan barang bukti ini, tim JPU akan menyusun dan meneliti kembali dakwaannya sebelum dilimpahkan ke pengadilan," kata Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan, Haryoko Ari Prabowo.