Dear Partai Gelora dan Buruh, Ini Ada Ucapan Manis dari PDIP Pasca Putusan MK No 60

FT News - Mahkamah Konstitusi mengabulkan permohonan partai Gelora dan Buruh soal ambang batas persyaratan untuk mengusung dan usia calon gubernur.

Dengan adanya Nomor 60/PUU-XXII/2024, PDIP berhak untuk mengusung calonnya dalam Pemilihan Gubernur Jakarta 2024.

“Keadilan itu akan mendapatkan jalannya dan melalui Partai Gelora dan Partai Buruh, kami mengucapkan terima kasih,” ujar Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto kepada wartawan di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa (20/8).

Baca Juga: Elon Musk Akan Hapus Fitur 'Block' di X, Netizen: Ini Sepertinya Ide yang Buruk

Putusan ini pun membuka peluang Anies Baswedan untuk diusung oleh PDIP.

“Ya namanya peluangkan setiap orang pemimpin yang mendapatkan apresiasi dari rakyat punya ruang Itu dicalonkan dan itulah yang akan dicermati oleh PDIP,” ucap Hasto.

Baca Juga: Terima Job Film, Ria Ricis: Alhamdulillah Bisa Bayar Sekolah Anak

PDIP pun, kata Hasto siap melawan 12 partai yang mengusung Ridwan Kamil dan Suswono. “Kita kan bersama dengan rakyat,” imbuhnya.

Sebelumnya, Juru Bicara PDIP Chico Hakim mengapresiasi putusan ini. Dia menyebut bahwa putusan ini merupakan angin segar bagi demokrasi.

“Keputusan ini kami rasa adalah kemenangan demokrasi dan kita lihat nanti bagaimana sikap partai,” tuturnya.

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa (20/8) terkait dugaan kasus korupsi di lingkungan Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) [Muhamad Nur Alfiyan/FT News]

Sebelumnya, Ridwan Kamil dan Suswono diusung oleh 12 partai politik yang menamakan diri Koalisi Jakarta Maju. Kemarin mereka mendeklarasikan RK-Suswono di Hotel Sultan, Jakarta Pusat.

Gabungan partai ini terdiri atas Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Demokrat, Partai Gelora, PAN, PBB, PSI, Partai Garuda, dan Prima. Lalu, ada PPP, Perindo, PKB, dan PKS. Tersisa PDIP yang tidak mengusung pencalonan RK– Suswono.